Juli 2021, Belanja APBN Capai Rp 1,77 Triliun, KPPN Tanjung Selor Minta Mitra Kerja Pacu Kinerja

TRIBUNKALTARA.COM - Realisasi belanja APBN sampai dengan 31 Juli 2021 di wilayah kerja KPPN Tanjung Selor mencapai Rp1,77 triliun atau 43,79 persen dari total pagu sebesar Rp4,04 triliun.

Capaian tersebut berdasarkan data Online Monitoring Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (OM SPAN).

Wilayah pembayaran KPPN Tanjung Selor sendiri mencakup Provinsi Kalimantan Utara, Kabupaten Bulungan, dan Kabupaten Malinau.

Baca juga: Relaksasi Dana Desa Hadir Antisipasi Dampak Pandemi, KPPN Harap Pemda Percepat Penyaluran BLT Desa

Kepala KPPN Tanjung Selor, Juanda, menjelaskan bahwa realisasi tersebut mengalami kenaikan tipis apabila dibandingkan dengan realisasi belanja periode yang sama di tahun 2020, yaitu sebesar 1,89 persen.

Hal ini mengingat pada tahun 2020 di periode yang sama, realisasinya mencapai Rp1,23 triliun atau 41,9% dari pagu sebesar Rp2,9 triliun.

Namun demikian, secara nominal mengalami peningkatan secara signifikan sebesar Rp537,3 miliar.

Rincian realisasi tersebut dipergunakan untuk dua jenis belanja. Pertama adalah realisasi belanja pemerintah pusat bagi kantor vertikal di daerah sebesar Rp1,45 triliun atau 45,27 persen dari pagu sebesar Rp3,2 triliun.

Realisasi ini meningkat sebesar 7,16 persen atau Rp633,58 miliar dibandingkan periode yang sama di tahun 2020.

Sedangkan kedua adalah belanja Transfer Ke Daerah dan Dana Desa (TKDD). Realisasinya baru mencapai sebesar Rp317,48 miliar atau 38,09 persen dari pagu sebesar Rp833,5 miliar.

Realisasi ini mengalami penurunan 14,09 persen atau 96,28 miliar bila dibandingkan tahun lalu di periode yang sama.

Realisasi belanja pemerintah pusat sendiri terbagi ke dalam empat jenis belanja.

Pertama, realisasi belanja pegawai yang mencapai 53,87 persen dari pagu sebesar Rp 529,34 miliar.

Kedua, realisasi belanja barang yang mencapai 50,46 persen dari pagu sebesar Rp872,66 miliar.

Ketiga, realisasi belanja modal yang baru mencapai 40,23 persen dari pagu Rp1,8 triliun.

Terakhir ,realisasi belanja sosial yang sudah mencapai 100 persen dari pagu sebesar Rp188 juta.

Baca juga: Realisasi APBN Semester I, KPPN Tanjung Selor Kucurkan Rp1,49 Triliun

Sementara detail realisasi dari belanja untuk TKDD sendiri terbagi atas realisasi Transfer ke Daerah (TKD) sebesar 31,58 persen dari pagu Rp568,69 miliar dan realisasi Dana Desa yang mencapai 52,07 persen dari pagu sebesar Rp 264,81 miliar.

Rincian dari realisasi TKD tersebut berasal dari DAK Fisik yang baru mencapai 14,7 persen dari pagu sebesar Rp389,37 miliar dan realisasi DAK Non Fisik berupa dana BOS yang sudah mencapai 68,23 persen dari pagu sebesar Rp179,32 persen.

“Para pengelola keuangan pada instansi vertikal maupun pemda mitra kerja KPPN Tanjung Selor saya harap untuk lebih memacu kinerja keuangan dan meningkatkan percepatan realisasi belanjanya,” ujar Juanda saat ditemui di ruangan kerjanya pada Selasa (03/08).

“Melalui percepatan realisasi APBN inilah, diharapkan dapat memberi manfaat bagi pembangunan dan masyarakat guna mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah kerja KPPN Tanjung Selor,” pungkas Juanda menutup pembicaraan.

(Adv)