Berita Tarakan Terkini

Dukung Integrasi Pelabuhan, Awal Oktober Pemerintah Lakukan Merger Terhadap Pelindo I, II, III & IV

Dukung integrasi pelabuhan, awal Oktober tahun 2021 ini pemerintah Indonesia akan melakukan penggabungan kepada 4 BUMN yakni, Pelindo I, II, III & IV.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
Kegiatan sosialisasi ‘‘Temu Media” yang digelar di Kantor Pusat PT Pelindo IV di Makassar, Selasa (14/9) dan dihadiri seluruh perwakilan media dari seluruh provinsi termasuk dari Provinsi Kaltara. TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Dukung integrasi pelabuhan, awal Oktober tahun 2021 ini pemerintah Indonesia akan melakukan penggabungan kepada 4 BUMN yakni, Pelindo I, II, III & IV.

Empat Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pelabuhan yang tersebar di empat wilayah di Indonesia akan dimerger oleh pemerintah per tanggal 1 Oktober 2021 mendatang.

Dalam proses merger atau penggabungan ini, PT Pelindo II akan bertindak sebagai surviving entity atau perusahaan penerima penggabungan.

Baca juga: Cegah Kerumunan, Pelindo IV Siapkan Antrean GeNose C-19 Online, Hasil Positif Bisa Diulang

Setelah merger, nama perusahaan hasil penggabungan menjadi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo.

Ini disampaikan Direktur Utama Pelindo IV, Prasetyadi dalam ‘‘Temu Media” yang digelar di Kantor Pusat PT Pelindo IV di Makassar, Selasa (14/9).

Kegiatan itu dalam rangka sosialisasi integrasi PT Pelabuhan Indonesia I,II, III dan IV (Persero) kepada media massa di seluruh wilayah Timur Indonesia.

"Integrasi Pelindo akan meningkatkan produktivitas dan efisiensi melalui standarisasi proses bisnis dan pelayanan di pelabuhan,” ungkap Prasetyadi dalam forum yang juga dihadiri seluruh Dirut Pelindo yakni Dirut Pelindo I Prasetyo, Dirut Pelindo II Arif Suhartono, Dirut Pelindo III Boy Robyanto, serta jajaran Direksi Pelindo I, II, III dan IV.

Dilanjutkan Prasetyadi, situasi ini secara bertahap akan berdampak terhadap penurunan harga barang yang diangkut.

Kegiatan yang dihadiri sejumlah pemimpin media nasional dan lokal baik yang berada di Makassar maupun di provinsi lainnya yang termasuk dalam kelolaan Pelindo IV ini, dimaksudkan untuk memberikan informasi dan pemahaman lebih luas kepada masyarakat.

Baca juga: Cek Jadwal Speedboat di Pelabuhan Kayan II Hari Ini, Ada Tujuan Tarakan, Nunukan, dan Pulau Bunyu

Dalam hal ini, media sangat berperan dalam menyebarluaskan informasi yang tepat.

Kegiatan serupa telah diselenggarakan sebelumnya di wilayah kelolaan Pelindo I yang berpusat di Medan, wilayah Pelindo II di Jakarta, dan wilayah Pelindo III di Surabaya.

Seiring dengan penggabungan itu, visi Pelindo ke depan adalah “Menjadi Pemimpin Ekosistem Maritim Terintegrasi dan Berkelas Dunia”, dengan misi Pelindo adalah “Mewujudkan jaringan ekosistem maritim nasional melalui peningkatan konektivitas jaringan dan integrasi pelayanan guna mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.”

Lebih lanjut Prasetyadi menyebutkan, saat ini biaya logistik nasional masih tergolong tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara lain yakni, sekitar 23 persen dari total Gross Domestic Product (GDP) Indonesia.

Hal itu disebabkan oleh operasi dan infrastruktur pelabuhan yang belum optimal.

Dengan kondisi tersebut lanjutnya, pemerintah akan melakukan Integrasi Pelindo untuk meningkatkan konektivitas nasional dan standarisasi pelayanan pelabuhan, layanan logistik yang terintegrasi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved