Berita Tarakan Terkini
Prakiraan Cuaca Kota Tarakan Rabu 13 Oktober 2021, Waspada Hujan Lebat Disertai Petir di Malam Hari
Dalam rilis resmi BMKG, empat kecamatan di Kota Tarakan diprediksi mengalami hujan lebat di malam hari.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Prakiraan cuaca Kota Tarakan hari ini, Rabu (13/10/2021), empat kecamatan diprediksi mengalami hujan lebat di malam hari.
Cuaca di pukul 08.00 WITA diprediksi cerah berawan. Kondisi ini berlanjut hingga pukul 20.00 WITA.
Baca juga: Info BMKG Rabu 13 Oktober 2021, Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Pada 19 Wilayah di Indonesia
Kondisi cuaca diprediksi berubah menjadi hujan lebat disertai petir pukul 23.00 WITA.
Kondisi ini diprediksi hingga pukul 01.00 WITA.
Kemudian cuaca diprediksi berubah menjadi hujan ringan pukul 02.00 WITA. Ini diperkirakan hingga pukul 04.00 WITA.
Pukul 05.00 WITA, cuaca diprediksi berawan tebal hingga pukul 07.00 WITA.
Dan pukul 08.00 WITA cuaca diprediksi cerah berawan.
Itu dijabarkan Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ) Kota Tarakan, Raa'ina Farah Nur Annisa.
Sementara itu dari Kota Tarakan berdasarkan pantauan TribunKaltara.com, hingga pukul 07.10 WITA cuaca terpantau berawan.
Lebih lanjut Raa'ina mengatakan, untuk temperatur suhu secara umum Tarakan berada di kisaran 25 derajat Celcius hingga 33 derajat Celcius.
Begitu juga untuk kecepatan arah angin sekitar 20 knot per jam dan kelembapan di kisaran 70 persen hingga 95 persen.
Adapun untuk prakiraan tinggi gelombang esok hari dilanjutkan Raa'ina untuk perairan Kaltara memiliki arah angin Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 3 knots hingga 15 knots.
Tinggi gelombang masih di kisaran 0,5 meter hingga 1,25 meter.
Untuk Perairan Sulawesi bagian Barat, arah angin Tenggara-Barat Daya kecepatannya mencapai 6 knots hingga 20 knots.
Adapun tinggi gelombang yakni di kisaran 1,25 meter hingga 2,5 meter.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Kaltara Selasa 12 Oktober 2021, Hujan Ringan Sore Ini di Malinau
Info BMKG Rabu 13 Oktober 2021, Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Pada 19 Wilayah di Indonesia