Mimpi Buruk Nepal Di babak Kedua, Timnas U-23 Indonesia Menang 2-0, Begini Strategi Shin Tae-yong

TRIBUNKALTARA.COM – Mimpi buruk Timnas U-23 Nepal baru tercipta pada babak kedua laga uji coba dengan Timnas U-23 Indonesia, di Hisor Central Stadium, Tajikistan, Jumat (22/10/2021).

Timnas U-23 Indonesia menang dengan skor meyakinkan 2-0 melawan Timnas U-23 Nepal.

Hal ini tidak terlepas dari strategi Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong setelah babak pertama usai.

Alhasil, dengan strategi yang diterapkan Shin Tae-yong maka pertandingan dapat dimenangkan Timnas U-23 Indonesia.

Baca juga: Tak Berminat Gabung Timnas, Elkan Baggott Tolak Indonesia, Ketua PSSI Iwan Bule: Dulu Ngejar-ngejar

Timnas U-23 Indonesia berhasil meraih kemenangan atas Nepal U-23 dengan skor 2-0 dalam laga uji coba di Hisor Central Stadium, Tajikistan, Jumat (22/10/2021).

Dua gol kemenangan timnas U-23 Indonesia dicetak oleh Hanis Saghara dan Witan Sulaeman.

Timnas U-23 Indonesia sudah mulai melancarkan serangan cepat ke pertahanan Nepal U-23.

Peluang pertama timnas U-23 Indonesia datang lewat tandukan M Firli pada menit kelima, namun masih berada di atas mistar gawang Nepal U-23.

Terlihat Nepal U-23 hanya bermain bertahan karena terus digempur oleh pemain-pemain timnas U-23 Indonesia, skor masih imbang 0-0 sampai menit ke-17.

Kartu kuning didapatkan Feby Eka pada menit ke-29 setelah melanggar salah satu pemain Nepal U-23 di sisi kanan area pertahanan timnas U-23 Indonesia.

Tak kunjung gol hingga menit ke-32, pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, melakukan tiga pergantian pemain.

Beckham Putra, M Firli, dan Natanael ditarik keluar dan digantikan oleh Ronaldo Kwateh, Genta Alparedo, serta Komang Teguh.

Gempuran yang dilakukan timnas U-23 Indonesia masih belum bisa membuahkan gol hingga babak pertama selesai.

Memulai jalannya babak kedua, Shin Tae-yong langsung melakukan sembilan pergantian dengan menarik Taufik Hidayat, Irsan Lestaluhu, M Kanu, Komang Tri, Eka Febri, Feby Eka, Bayu Fiqri, Ronaldo Kwateh, dan Genta Alparedo.

Pelatih asal Korea Selatan itu memasukan Hanis Saghara, Pratama Arhan, Rizky Ridho, Asnawi Mangkualam, Rachmat Irianto, Ramai Rumakiek, Gunansar Mandowen, Bagus Kahfi, dan Witan Sulaeman.

Baca juga: Sempat Tertinggal, Timnas U23 Indonesia Bekuk Tajikistan 2-1, Modal Bagus Kahfi dkk Hadapi Australia

Pergantian pemain itu membawa angin berkah untuk timnas U-23 Indonesia.

Skuad Garuda Muda terus melancarkan serangan dan akhirnya mampu mencetak gol pada menit ke-55.

Gol timnas U-23 Indonesia dicetak oleh Hanis Saghara yang berhasil menendang bola dengan baik ke gawang Nepal U-23.

Unggul satu gol Shin Tae-yong kembali melakukan pergantian pemain pada menit ke-61 dengan memasukan Alfeandra Dewangga dan menarik keluar Komang Teguh.

Timnas U-23 Indonesia masih mengambil serangan dan mendapatkan peluang dari Ramai Rumakiek tetapi belum membuahkan gol pada menit ke-66.

Menit ke-75, Nepal U-23 mencoba terus mengejar ketertinggalan tetapi belum berhasil menembus gawang timnas U-23 Indonesia.

Menit ke-85, Nepal U-23 mendapatkan peluang emas lewat salah satu striker mereka namun tandukannya bisa ditepis kiper timnas U-23 Indonesia, Ernando Ari.

Shin Tae-yong kembali melakukan tiga pergantian pemain pada menit ke-87 dengan menarik Ramai Rumakie, Gunansar Mandowen, dan Bagus Kahfi.

Mereka digantikan oleh Rabbani Tasnim, Subhan Fajri, dan Marselino Ferdinand.

Menit ke-90+3, Witan Sulaeman berhasil menggandakan keunggulan timnas U-23 Indonesia atas Nepal.

Gol tersebut sekaligus menutup pertandingan untuk kemenangan timnas U-23 Indonesia dengan skor 2-0 atas Nepal U-23.

Baca juga: Kekhawatiran Anak Asuh Shin Tae-yong di Laga Uji Coba Timnas Indonesia U-23 vs Tajikistan Malam Ini

Ini menjadi kemenangan kedua timnas U-23 Indonesia dalam laga uji coba setelah sebelumnya mengalahkan Tajikistan U-23 dengan skor 2-1.

Hasil ini menjadi persiapan terakhir timnas U-23 Indonesia untuk menghadapi Australia U-23 pada Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 Grup G di Tajikistan.

Asnawi Mangkualam dkk akan melawan Australia dengan dua pertandingan pada 26 dan 30 Oktober 2021 karena China U-23 dan Brunei Darussalam U-23 memutuskan mundur.

Daftar Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia Vs Nepal U-23

Timnas Indonesia (4-3-3)

Ernando Ari; Irsan Lestaluhu, M Firly, Komang Tri, Bayu M Fiqri; Mohamad Kanu, Eka Febri, Beckham Putra; Natanael Siringo Ringo, Feby Eka Putra, Taufik Hidayat

Cadangan: M Riyandi, Aqil Savik, Rizky Ridho, Komang Teguh, Alfeandra Dewangga, Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, Rachmat Irianto, Genta Alparedo, Witan Sulaeman, Ramai Rumakiek, Gunansar Mandowen, Subhan Fajri, Marcelino Ferdinand, Hanis Saghara, Bagus Kahfi, Ronaldo Kwateh, Rabani Tasnim

Elkan Baggott Tolak Indonesia

Tak berminat kembali untuk bergabung dengan Timnas U-23 Indonesia, pemain berdarah Indonesia Elkan Baggott tolak Indonesia.

Padahal, sebelumnya Elkan Baggott sempat bermain untuk Timnas U-19 Indonesia, saat menang dengan skor meyakinkan 4-1 atas Makedonia Utara.

Namun, saat PSSI menghubungi Elkan Baggott beberapa kali untuk menawari kembali bermain bersama Timnas U-23 Indonesia, Elkan Baggott tidak memberikan tanggapan.

Elkan Baggott sendiri, merupakan pemain sepak bola berdarah Indonesia, yang kini memperkuat klub asal Inggris, Ipswich Town U-23.

Baca juga: Sempat Tertinggal, Timnas U23 Indonesia Bekuk Tajikistan 2-1, Modal Bagus Kahfi dkk Hadapi Australia

Ketua PSSI Mochamad Iriawan/Iwan Bule: Dulu ngejar-ngejar.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengatakan bahwa Elkan Baggott menolak untuk membela timnas Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Iwan Bule sapaan akrab Mochamad Iriawan selepas melakukan pertemuan dengan Menpora Zainudin Amali di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (22/10/2021).

Iwan Bule mengatakan bahwa PSSI sejatinya sudah menghubungi pemain keturunan Indonesia itu untuk bergabung ke skuad Garuda beberapa kali.

Namun Elkan Baggott sepertinya menolak untuk kembali membela timnas Indonesia.

"Elkan Baggott itu sudah dihubungi beberapa kali tetapi tampaknya tidak ingin membela timnas kita."

"Kita sayangkan itu," ucap Iwan Bule.

"Dulu waktu mau masuk timnas U-19 Indonesia ngejar-ngejar kita tapi sekarang ditawari timnas yang ada mereka tidak respon," ucap pria asal Bandung, Jawa Barat, itu menambahkan.

Lebih lanjut Iwan Bule menilai bahwa Elkan Baggott ingin membela negara lain.

Elkan Baggott merupakan pemain keturunan Inggris dan Indonesia.

Pemain berposisi bek tengah itu juga lahir di Thailand.

Kini, Elkan Baggott berstatus pemain klub Inggris, Ipswich Town U-23.

"Kelihatannya begitu (memilih timnas negara lain) karena sudah beberapa kali kami kontak."

"Bahkan biometrik KTP kami fasilitasi waktu itu tapi dia tidak datang," ucap Iwan Bule.

Meski begitu, Iwan Bule tidak mempermasalahkan penolakan dari Elkan Baggott.

Baca juga: Kekhawatiran Anak Asuh Shin Tae-yong di Laga Uji Coba Timnas Indonesia U-23 vs Tajikistan Malam Ini

Sebab, ia yakin masih banyak pemain-pemain bintang yang bersinar dan dapat membela tim Merah Putih.

"Tidak masalah karena masih banyak pemain Indonesia lainnya," ucap Iwan Bule.

Sebelumnya Elkan Baggott merupakan pemain yang sempat ikut pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia untuk persiapan menghadapi Piala Dunia U-20 2021.

Namun karena Piala Dunia U-20 2021 digeser ke 2023 akibat Covid-19, Elkan Baggott seperti tidak berminat lagi untuk membela timnas Indonesia.

Banyak yang bilang bahwa Elkan Baggott hanya ingin bermain di Piala Dunia U-20 2021 saja, namun event itu ditunda dan usianya sudah tidak bisa lagi bermain di ajang tersebut.

Kini publik mencari tahu mengapa Elkan Baggott tidak dibawa Shin Tae-yong untuk memperkuat timnas U-23 Indonesia menghadapi Australia pada Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.

Timnas U23 Indonesia Bekuk Tajikistan 2-1

Sempat tertinggal gol di menit awal babak pertama, Timnas U23 Indonesia akhirnya berhasil membekuk Tajikistan 2-1 pada laga uji coba .

Kemenangan ini menjadi modal Bagus Kahfi dkk menghadapi Australia pada laga Kualifinasi Piala Asia U23 2022.

Selanjutnya, Timnas U23 kembali akan menggelar laga uji coba pada 22 Oktober 2021 menghadapi  lawan cukup berat, yakni Nepal.

Laga tim Garuda Muda melawan Tajikistan berlangsung di Republican Central Stadium, Dushanbe, Selasa (19/10/2021) malam WIB.

Baca juga: Target PSSI Timnas Indonesia jadi Juara AFF 2020, Shin Tae-yong Hanya Harap Tembus Sampai Semifinal

Mengutip Kompas.com yang melansir laporan pertandingan dari akun Twitter PSSI, Timnas U23 Indonesia sempat tertinggal lebih dulu ketika laga baru berjalan lima menit.

Penjaga gawang Timnas U23 Ernando Ari Sutaryadi tak kuasa menahan tendangan pemain Tajikistan nomor punggung 10, Mabatshoev Shervoni.

Ketinggalan satu gol tak membuat Bagus Kahfi mengendorkan serangan demi serangan.

Upaya penyerangan yang dilakukan Timnas U23 berbuah peluang untuk mencetak gol balasan.

Salah satunya tercipta pada menit ke-17 melalui upaya Bagus Kahfi , namun masih bisa digagalkan barisan pertahanan tuan rumah.

Baca juga: Kekhawatiran Anak Asuh Shin Tae-yong di Laga Uji Coba Timnas Indonesia U-23 vs Tajikistan Malam Ini

Tim Garuda Muda akhirnya berhasil mencetak gol penyama kedudukan menit ke-35 melalui tendangan Hanis Saghara.

Hanis melepaskan sepakan jarak jauh akurat yang tak bisa ditahan kiper Tajikistan U23.

Tak lama kemudian, Bagus Kahfi kembali menebar ancaman, sayang sepakannya masih tepat di pelukan kiper Tajikistan.

Skor imbang 1-1 bertahan hingga babak pertama laga timnas U23 Indonesia vs Tajikistan berakhir.

Memasuki babak kedua, timnas U23 Indonesia dan Tajikistan saling jual beli serangan.

Kedua tim beberapa kali menciptakan peluang berbahaya.

Baca juga: Hasil Liga Champions, Drama 5 Gol dan Kartu Merah Griezmann, Liverpool Permalukan Atletico 3-2

Pada menit ke-57, sepakan Witan Sulaeman masih menyamping tipis dari gawang Tajikistan.

Tim asuhan Shin Tae-yong ini akhirnya berbalik unggul pada menit ke-63 melalui gol Bagus Kahfi.

Bagus Kahfi mencetak gol setelah meneruskan umpan akurat Witan Sulaeman.

Skor 2-1 untuk kemenangan timnas U23 Indonesia bertahan hingga laga usai.

Hasil laga uji coba di kendang Tajikistan ini merupakan prestasi gemilang bagi pelatih asal Korea ini.

Shin Tae-yong berhasil membawa Timnas Indonesia level senior dan U23 meraih kemenangan dalam tiga laga beruntun.

Baca juga: Hasil Kualifikasi Piala Asia Timnas Indonesia vs Taiwan 3-0, Pertandingan Memanas & Hampir Adu Jotos

Tak hanya masalah pola permainan yang mengalami perubahan, namun statistik lini serang patut diapresiasi.

Dari tiga laga terbaru, yakni babak play off timnas senior menghadapi Taiwan dan U23 berhasil membukukan tujuh gol.

Secara rataan gol, Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong membukukan dua gol per laga.

Terlebih dari itu, satu pemain yang mendapatkan sorotan ialah Witan Sulaeman.

Pemain milik klub Polandia, Lechia Gdansk ini tampil sensasional dalam dua laga terakhir.

Bersama timnas senior, Witan membukukan satu gol dalam kemenangan 3-0 atas Taiwan.

Nyatanya, performa pemain yang mengemban tugas sebagai penyerang sayap tak berhenti sampai di situ saja.

Ia menjadi "dalang" kemenangan skuat garuda muda tatkala menjinakkan Tajikistan.

Witan menyumbangkan satu assist untuk gol penentu kemenangan yang dibukukan Bagus Kahfi.

Sebagai catatan, sejumlah pemain muda yang berlaga di play off Kualifikasi Piala Asia 2023 ambil bagian di timnas U-23.

Keputusan yang diambil oleh Shin menunjukkan bagaimana sejak awal juru taktik asal Korsel ini berkomitmen untuk memperbaiki sepak bola Tanah Air melalui sistem regenerasi.

(*)

Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Timnas U-23 Indonesia Bungkam Nepal U-23, Semakin Siap Lawan Australia

Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul PSSI: Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia dan Sepertinya Pilih Negara Lain

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Tajikistan, Garuda Muda Menang 2-1