Berita Malinau Terkini
Peran Penting Hilirisasi, Akademisi Beber Peran Penting Pemerintah Demi Perkembangan UMKM di Malinau
Akademisi yang juga Direktur Politeknik Malinau, Henri Tetiawadi menilai perlu ada keterlibatan pemerintah daerah menjamin hilirisasi produk lokal.
Penulis: Mohamad Supri | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Serapan produk UMKM punya peranan besar dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah.
Akademisi yang juga Direktur Politeknik Malinau, Henri Tetiawadi menilai perlu ada keterlibatan pemerintah daerah menjamin hilirisasi produk lokal.
Baca juga: Pemkab Tana Tidung Salurkan Rp 2,5 Miliar Bantuan, Diberikan Kepada Ratusan UMKM & Perbengkelan
"Perlu ada rumusan untuk menjamin serapan produk bagi sektor usaha lokal.
Harus ada peran serta dari pemerintah, contohnya kebijakan serapan produk UMKM ke perusahaan daerah," ujarnya, Kamis (28/10/2021).
Sama halnya dengan pengurusan izin usaha UMKM. Skema untuk memudahkan perizinan dan edukasi manfaat kepemilikan izin.
Alokasi minimal 40 persen pengadaan barang/jasa pemerintah untuk produk usaha mikro kecil berdasarkan UU Cipta Kerja dinilai sebagai angin segar untuk pelaku usaha daerah.
Hal yang terpenting menurutnya adalah menjamin hilirisasi produk lokal. Termasuk kebijakan daerah terkait penyertaan modal bagi pelaku usaha yang dinilai layak.
"Bagaimana daya jual produk UMKM, ini yang menjadi hal terpenting. Terkait keberlangsungan kegiatan usaha.
Termasuk penyertaan modal, karena berkaitan dengan stabilisasi pasar," katanya.
Pelaku Usaha di Kecamatan Malinau Hulu, Muchlis mengharapkan hal yang sama.
Hal terpenting adalah daya jual di pasaran.
"Memang kita juga butuh dibantu. Contohnya UMKM dilibatkan pengadaan konsumsi ke perusahaan besar di Malinau.
Paling tidak bisa menghidupi masyarakat kecil," katanya.
Baca juga: Gubernur Kaltara Zainal Paliwang Sebut, Festival Sungai Kayan akan Melibatkan Para UMKM
(*)
Penulis : Mohammad Supri