Berita Tarakan Terkini
Kronologi Alam, Seorang Petambak di Tarakan Hilang Diduga Diterkam Buaya di Perairan Bulungan
Kantor SAR Kota Tarakan kembali menerima laporan orang hilang diduga diterkam buaya di daerah peraian Mangkudulis, Kabupaten Bulungan.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Sumarsono
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Kantor SAR Kota Tarakan kembali menerima laporan orang hilang diduga diterkam buaya di daerah peraian Mangkudulis, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara.
Diketahui, korban yang berprofesi sebagai petambak bernama Alam (27), warga RT 15 Kelurahan Mamburungan, Kota Tarakan.
Kepala Kantor SAR Kota Tarakan, Amiruddin saat dikonfirmasi TribunKaltara.com, membenarkan hal tersebut.

Baca juga: BREAKING NEWS – Diduga Diterkam Buaya, Pencarian Nelayan Udang Hilang di Perairan Mangkudulis
“Telah terjadi kondisi membahayakan manusia, seorang petambak ikan dan udang diterkam buaya di Perairan Mangkudulis,” bebernya.
Korban dilaporkan hilang sekitar pukul 21.00 WITA, pada Selasa (9/11/2021).
Amiruddin membeberkan tim menerima informasi pada Rabu (10/11/2021).
Personel SAR diberangkatkan pukul 08.50 WITA pagi tadi dan tiba di area LKP sekitar pukul 10.50 WITA atau sekitar 2 jam perjalanan.
Baca juga: Anak Tunjuk Gambar Buaya dan Panggil Ayah, Niko Al Hakim: Ini Manggil Gue, Ga Sengaja Megang Gituan

Adapun kronologi kejadian lanjut kata Amiruddin, Hariyanto, paman korban melaporkan, keponakannya bernama Alam diterkam buaya.
Korban hilang begitu saja, dan hingga saat ini belum ditemukan
Diduga korban diterkam dan diseret buaya di perairan Mangkudulis.
Sampai saat ini pencarian masih terus dilakukan oleh personel dan dibantu masyarakat.
Seperti diberitakan, Tim SAR Kota Tarakan, Rabu (10/11/2021) pagi pukul 08.35 Wita melakukan pencarian korban hilang bernama Alam (27), warga RT 15 Mamburungan Kota Tarakan, Kaltara di perairan Mangkudulis Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara.
Baca juga: Warga Diterkam Buaya di Sungai Sangkurane Tana Paser Kaltim Ditemukan, Kondisi Tubuh Korban tak Utuh
"Dari laporan bapak Hariyanto (paman korban) kepada Tim SAR Tarakan telah terjadi kondisi membahayakan manusia 1 orang petambak ikan dan udang diterkam buaya di sekitar perairan Mangkudulis," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Tarakan Amiruddin melalui Kepala Seksi Operasi Dede Hariana dalam rilis.
Korban hilang diduga diterkam buaya, diketahui sarana transportasi yang Rescue Car D-Max 1 Unit, RIB 02 Tarakan dan peralatan komunikasi telah menentukan titik koordinat korban hilang pada 3°36'6.44"N117°21'3.10"E dengan estimasi waktu tiba 10.50 Wita atau selama (2) jam perjalanan.
Sementara itu menurut laporan KPP), cuaca menuju lokasi diprediksi berawan dan gelombang mencapai 0,5- 1 meter
(*)
Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi