Berita Nunukan Terkini
Tabung Gas di Krayan Langka, Disperindagkop Kaltara Sebut 1.000 Tabung Elpiji Dibawa dari Malaysia
Tabung Gas di Krayan Langka, Disperindagkop Kaltara sebut 1.000 tabung elpiji dibawa dari Malaysia.
Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Tabung Gas di Krayan Langka, Disperindagkop Kaltara sebut 1.000 tabung elpiji dibawa dari Malaysia.
Pihak Disperindagkop Kaltara mengungkapkan akan ada kedatangan tabung Elpiji asal Malaysia ke wilayah perbatasan RI-Malaysia.
Kedatangan pasokan tabung gas Elpiji ini dalam rangka mengatasi kelangkaan pasokan tabung gas Elpiji di wilayah Krayan Nunukan.
Baca juga: Cabor Kriket di Nunukan Cari Bibit, Khoirul Naim Sebut Kompetisi Antar Pelajar Siap Bergulir 2022
Karena sebelumnya, wilayah perbatasan RI-Malaysia itu dikabarkan sempat kekurangan pasokan Elpiji.
Penyebabnya pesawat yang biasa digunakan untuk memasok tabung gas Elpiji dari Pertamina itu sedang rusak.
Hal tersebut diungkapkan oleh Pelaksana Tugas Kepala Disperindagkop Kaltara Hasriyani, Minggu (21/11/2021).
Menurut Hasriyani, dengan adanya koperasi perdagangan perbatasan, pihak Malaysia melalui pemerintah negara bagian Sarawak menjanjikan akan memasok sekitar 1.000 tabung gas Elpiji
“Perdagangan perbatasan sudah terbuka oleh mitra koperasi itu, jadi perdagangan perbatasan itu kan sudah buka, kata Hasriyani.
“Dan itu termasuk Elpiji juga dikirimkan juga, kalau tidak salah akhir November ini ada 1.000 unit tabung dari Sarawak akan dikirimkan, “ terangnya.
Baca juga: Bupati Nunukan Launching Wisata Arung Jeram & Jetsky, Asmin Laura Ajak Wisawan ke Lumbis Pansiangan
Kini pihaknya mengaku masih menunggu informasi lebih lanjut dari pihak Konsulat Jenderal RI di Kuching Malaysia, terkait kepastian kedatangan pasokan 1.000 tabung Elpiji ukuran 14 Kilogram tersebut.
“Tapi untuk pastinya kita juga masih menunggu dari Konjen RI kita di Kuching,” tuturnya.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi