Berita Tarakan Terkini

Vaksin Dosis Pertama & Kedua Ditarget Capai 80 Persen, Vaksinasi Anak 6-11 Tahun Tunggu Pusat  

Waksinasi dosis pertama dan kedua target Desember 2021 capai 80 persen, waksin untuk anak 6-11 tahun di Kota Tarakan menunggu instruksi pusat. 

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
Kegiatan vaksinasi masih terus dikebut sampai bisa melampaui 80 persen dari target nasional. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Memasuki pekan ketiga Desember 2021, realisasi vaksinasi di Kota Tarakan mencapai 79,76 persen untuk dosis pertama atau sekitar 149.253 jiwa.

Sementara dosis kedua mencapai 63,95 persen atau sekitar 119.669 jiwa. Data ini dirilis Dinkes Tarakan per Kamis (16/12/2021) sore.

Dibeberkan Wali Kota Tarakan, dr. Khairul, M.Kes, dalam beberapa hari ke depan target vaksinasi akan terus dikejar.

Baca juga: Update Cakupan Vaksinasi Kecamatan Tana Lia, Dosis Pertama Capai 87,19 Persen,Tertinggi di KTT

“Memang saat ini ada dua hal yang terus digaungkan dua sejoli. Yakni pertama masker dan kedua vaksinasi. Kalau vaksinasinya cukup, maka maskernya lagi yang masih harus tetap digunakan,” ungkapnya.

Jika melihat angka kasus saat ini, per Rabu (15/12/2021) angka kasus aktif hanya satu orang dan saat ini tak ada pertambahan kasus.

Baca juga: Jubir Satgas Covid-19 Kaltara Agust Suwandy Sebut Vaksinasi Anak akan Tambah 70.000 Sasaran

Khairul meyakini jika melihat trennya, tidak akan terjadi ledakan gelombang ketiga jika vaksinasi sudah merata dilaksanakan oleh masyarakat Kota Tarakan.

“Kalau vaksinasi ini sudah di atas 80 persen. Tentu harapan kita begitu,” ujarnya.

Kegiatan vaksinasi masih terus dikebut sampai bisa melampaui 80 persen dari target nasional.
Kegiatan vaksinasi masih terus dikebut sampai bisa melampaui 80 persen dari target nasional. (TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH)

Masih berbicara vaksin kata Khairul, untuk anak usia 6-11 tahun memang belum menerima instruksi dari Pemerintah Pusat.

Baca juga: Besok Binda Kaltara Sasar Vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Sesayap Hilir, Target 200 Peserta

“Kita menyesuaikan alokasi vaksin. Kalau pusat minta dilaksanakan maka kami akan mulai melaksanakan,” ujarnya.

Ia melanjutkan alasan belum dilaksanakan karena lagi-lagi persoalan logistic vaksinasi yang mungkin belum disiapkan.

“Tentu harus disiapkan lagi. Makanya kenapa pelaksanaannya tidak serempak di Indonesia. Yang kami kejar sekarang ini memang 12 tahun ke atas agar bisa menyentuh angka 80 persen,” pungkasnnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved