Berita Tarakan Terkini
Capaian 2021 Belum Maksimal, KONI Kaltara Sebut Butuh Anggaran Rp 15 Miliar Persiapkan Porprov 2022
Sejumlah evaluasi dilakukan KONI Kaltara di tahun 2021 dan dinilai capaian tahun 2021 belum maksimal, butuh anggaran besar persiapkan porprov 2022.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Sejumlah evaluasi dilakukan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Utara (Kaltara) menutup penghujung 2021 kemarin.
Salah satunya terhadap hasil pembinaan yang sudah dicapai.
Seperti diketahui, capaian di PON XX/2021 Papua menjadi hal yang paling menyita perhatian sejumlah induk cabang olaraga di Kaltara.
Baca juga: KONI Malinau Keciprat Anggaran Rp 2,5 Miliar, Pengurus Cabor Diminta Aktif Lakukan Pembinaan
Dalam hal ini, di mana kontingen Kaltara hanya meraih 1 emas, 2 perak dan 1 perunggu, menempati peringkat ke-32 dari 34 provinsi.
Tentunya melihat hasil itu, tidak memuaskan karena jauh dari target yang direncanakan.
Ini disampaikan Ketua KONI Kaltara Muhammad Nasir belum lama ini.
Ia juga mengakui banyak kekurangan yang tampak. Namun lanjut Nasir, kekurangan itu akan dijadikan pelajaran bagi KONI Kaltara untuk lebih baik di tahun mendatang. Ini juga bagian dari bentuk evaluasi dan intsropeksi untuk ke depannya.
Baca juga: KONI Kaltara Bakal Gelar Pekan Olahraga Provinsi, Persiapkan Atlet Menuju PON 2023 Mendatang
“Kalau untuk capaian saya kira apapun itu banyak kekurangan di KONI terus terang. Tetapi itu hal yang biasa. Justru kita belajar dari kekurangan-kekurangan itu. Semoga di tahun 2022 nanti kita lebih baik,” ujar Muhammad Nasir.
Berbicara kepuasan lanjutnya, memang ada target yang tidak tercapai. Namun lanjutnya, apapun itu haruslah tetap disyukuri.
“Manusia pasti bersyukur dengan capaian yang ada walaupun itu sebenarnya tidak sesuai yang ditargetkan,” beber H. Nasir.
Setelah berkaca pada 2021 kemarin, KONI Kaltara berupaya melakukan pembinaan atlet lebih baik lagi. Ini dalam rangka mempersiapkan ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) I. Dimana ajang ini menjadi salah satu agenda penting di 2022 yang akan dilaksanakan KONI Kaltara.
Ia melanjutkan, mulai Januari, Februari dan Maret, semoga semua sudah bisa melakukan persiapan yang matang. Baik secara administrasi maupun tekniknya.
Baca juga: Rehab GOR dan Fasilitas Olahraga di Malinau Dijadwalkan Tahun Depan, KONI Minta Pengcab Lakukan ini
“Sehingga kita bisa melaksanakan Porprov itu sesuai mekanisme yang berlaku,” harapnya.
Pihaknya juga mengakui akan menyeriusia perhelatan akbar ini. Salah satunya berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara dan stake holder terkait. Juga dengan bupati dan wali kota agar dapat mempersiapkan atlet-atletnya.
Ia melanjutkan, sesuai AD/ART, Porprov harus dilakukan. Pengecualian, taka da izin dari pemerintah karena kondisi anggaran.
