Berita Tarakan Terkini
Habiskan Akhir Pekan ke Pantai Amal Tarakan, Pengunjung Berharap Ada Wisata Baru yang Bisa Dinikmati
Habiskan akhir pekan ke Pantai Amal Tarakan, pengunjung berharap ada wisata baru yang bisa dinikmati
Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Habiskan akhir pekan ke Pantai Amal Tarakan, pengunjung berharap ada wisata baru yang bisa dinikmati
Ribuan pengunjung tampak tumpah ruah di area kawasan wisata Pantai Amal baik di Binalatung Pantai Amal Lama dan Pantai Amal Baru, Minggu (2/1/2022).
Meski puncak liburan Tahun Baru terjadi kemarin, hingga sore tadi terpantau masih tetap ramai dikunjungi masyarakat Kota Tarakan untuk menghabiskan akhir pekan sebelum kembali beraktivitas pada Senin (3/1/2022) esok hari.
Baca juga: Diperkirakan 2.000 Pengunjung ke Pantai Amal Tarakan, Petugas Akui Retribusi tak Maksimal Karena ini
Seperti diakui Tora, salah seorang pengunjung di Pantai Amal yang beralamat di Juata Korpri Kota Tarakan ini.
Ia mengakui Pantai Amal masih jadi wisata favorit keluarga karena memang hanya Pantai Amal yang menawarkan destinasi wisata yang umum, dan mudah dijangkau masyarakat Kota Tarakan.
“Kami ada lima orang naik ke Pantai Amal. Kalau ditanya kenapa pilih di sini, habisnya tidak ada lagi di Tarakan tempat hiburan untuk anak-anak. Kalau memang ada yang lain kami pasti coba,” ujarnya.
Ia sengaja membawa keluarganya untuk berenang di pinggir Pantai Amal. Selain Pantai Amal biasanya di akhir pekan ia juga mendatangi Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan (KKMB).
“Hany aitu aja lokasi yang kami tahu. Ya sengaja ajak anak-anak karena waktu liburan. Besok sekolah lagi,” ujarnya.
Baca juga: Prediksi Hujan di Januari & Februari 2022, BMKG Tarakan Beber Kaledioskop 3 Kejadian Besar di 2021
Ia berharap di tahun 2022, Tarakan bisa lebih maju lagi. Dari sisi pariwisata ia mengungkapkan jika bisa ditingkatkan selain pantai ada lokasi wisata lainnya.
“Saya tadi masuk Rp 3 ribu per orang dewasa,” ujarnya.
Ia juga sangat menyetujui terkait adanya penerapan tarif untuk kawasan wisata Pantai Amal yang akan menerapkan tarif sesuai perda retribusi yang ditetapkan.
“Kalau sudah dibenahi, kalau saya setuju saja tapi fasilitas diperbaiki, fasilitas juga sesuai dengan yang kami bayar dan yang kami nikmati di lokasi,” tukasnya.
Selain Tora, ada Nila, warga Tarakan yang juga tak ingin ketinggalan menghabiskan akhir pekannya di Pantai Amal. Ia sengaja datang bersama rombongan rekan-rekannya.
“Ke sini untuk happy saja. Saya sama teman-teman 9 orang. Sengaja rencanakan ke Amal sama teman-teman,” ujar perempuan beralamat di Jalan Aki Balak ini.
Baca juga: Diperkirakan 2.000 Pengunjung ke Pantai Amal Tarakan, Petugas Akui Retribusi tak Maksimal Karena ini
Ia juga memberikan masukan kepada Pemeritah agar ke depannya kawasan wisata bisa lebih dipermak lagi.
“Sampah-sampahnya saja kalau bisa. Itu saja karena gak enak dipandang. Pilih Pantai Amal karena tidak ada pantai lain,” ungkap Nila.
Ia mengakui tarif masuk hanya membayar kendaraan masuk Rp 5.000. (*)
Penulis: Andi Pausiah