Berita Tana Tidung Terkini

Pemkab Tana Tidung Bakal Lakukan Pagelaran Seni dan Budaya, Bupati Ibrahim Ali: Ada Kontes Tari

Pemekab Tana Tidung terlihat sangat concern terhadap seni dan budaya suku Tidung. Warisan budaya para leluhur pun hingga saat ini masih dilestarikan.

Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/RISNAWATI
Pemerintah Kabupaten Tana Tidung terlihat sangat concern terhadap seni dan budaya suku Tidung. Warisan budaya para leluhur pun hingga kini masih dilestarikan. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Pemerintah Kabupaten Tana Tidung terlihat sangat concern terhadap seni dan budaya suku Tidung. Warisan budaya para leluhur pun hingga kini masih dilestarikan.

Sepanjang 2021, Pemerintah Kabupaten Tana Tidung telah beberapa kali menggelar acara kebudayaan, seperti Simposium Budaya Tidung dan Tolak Bala.

Di tahun 2022 ini, Pemerintah Tana Tidung tampaknya akan lebih menggalakan lagi, betapa pedulinya pemerintah terhadap seni dan budaya Tidung.

Baca juga: Simposium Budaya Tidung, Wabup Malinau Jakaria: Ini Motivasi Buat Kita Lanjutkan di Bumi Intimung

Bahkan, Bupati Tana Tidung, Ibrahim Ali berencana membuka galeri seni, yang nantinya akan diisi produk-produk UKM dan IKM yang ada di Tana Tidung.

Selain itu, Kabupaten Tana Tidung juga sukses menggelar turnamen pencak silat tingkat pelajar se-Kalimantan Utara. Yang mana, seni beladiri satu ini memang menjadi unggulan di Tana Tidung.

Baca juga: Simposium Budaya Tidung, Bupati KTT Ibrahim Ali Sebut Perlu Adanya Dewan Kesenian Daerah

Tak hanya itu, orang nomor 1 di Kabupaten Tana Tidung itu juga akan menyelenggarakan pagelaran seni dan budaya, yang rencana digelar pada bulan Maret 2022 mendatang.

"Nanti Kabupaten Tana Tidung akan menjadi tuan rumah. Kita akan mengadakan pagelaran seni budaya Tidung, kontes tari dan lain-lain," ujarnya.

Kagiatan Simposium Budaya Tidung yang digelar Pemerintah Kabupaten Tana Tidung pada Rabu (23/6/2021) lalu.
Kagiatan Simposium Budaya Tidung yang digelar Pemerintah Kabupaten Tana Tidung pada Rabu (23/6/2021) lalu. (TRIBUNKALTARA.COM/RISNAWATI)

Menurutnya, suku Tidung ini sebuah suku yabg memiliki adat istiadat yang cukup baik.

"Kalau di Samarinda ada bubuhan Kutainya, ada Banjarnya. Insya Allah, saya yakin kita bisa menggali potensi seperti itu," katanya.

Baca juga: Simposium Budaya Tidung Perdana Resmi Digelar Hari Ini, Hidupkan Budaya Asli Tana Tidung

Lebih lanjut dia sampaikan, hal ini pun selaras dengan pemerintahan Joko Widodo, yang juga fokus melestarikan adat istiadat dan budaya di Indonesia.

"Bayangin dinas pendidikan yang dulu hanya dinas pendidikan, sekarang dikembangkan menjadi 2, dinas pendidikan dan kebudayaan.

Artinya kita harus fokus, bahwa ada dititipkan kebudayaan yang harus dilestarikan," terangnya.

(*)

Penulis: Risnawati

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved