Pemindahan IKN
Menata IKN Baru 'Pakunagara' tanpa Izin Tambang Batu Bara
Visi IKN yang akan dibangun di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara (Pakunagara) adalah Ibu Kota yang Smart, Green, Forest dan Sustainable City.
Oleh: Dr Isradi Zainal
Rektor Uniba/Ketua PII Kaltim/Sekjen Forum Rektor PII
TRIBUNKALTARA.COM - Kebijakan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur oleh Presiden Joko Widodo hampir pasti terealisasi.
Rancangan Undang-undang (RUU) IKN yang saat ini berada di Pansus IKN sepertinya akan disahkan dengan sejumlah penyempurnaan, mesti tidak signifikan.
Hampir pasti konsep dan visi pembangunan IKN Baru di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara terus berlanjut.
Seperti diketahui visi IKN Baru yang akan dibangun di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara (Pakunagara) adalah Ibu Kota yang Smart, Green, Forest dan Sustainable City.
Baca juga: Rektor Uniba Minta Pansus DPR RI Tolak Tambang Batu Bara di Lokasi IKN, Usulkan Nama ‘Pakunegara’
Bahkan dalam sejumlah kesempatan Pemerintah mendeklarasikan bahwa IKN adalah ibu kota modern yang tanpa energi fosil dan batu bara, tapi menggunakan energi baru terbarukan.
Untuk itu diperlukan sejumlah langkah untuk mewujudkannya.
Kota pintar atau smart city adalah upaya inovatif yang dilakukan ekosistem kota dalam mengatasi berbagai persoalan dan meningkatkan kualitas hidup manusia dan komunitas setempat.
Menurut Menteri Bappenas Suharsa Manoarfa ujung dari smart city ini adalah sustainability terhadap penduduk bumi dan menghasilkan kesejahteraan warga.
Smart city umumnya ditunjang oleh smart transportation, smart building, smart water, smart energy, smart waste management, dan smart services.

Baca juga: Penampakan Desain Megah Istana Negara IKN di Sepaku Kaltim Karya Nyoman Nuarta, Jokowi Sudah Setuju
Green city merupakan konsep pembangunan kota berkelanjutan dan ramah lingkungan yang dicapai dengan strategi pembangunan seimbang antara pertumbuhan ekonomi, kehidupan sosial dan perlindungan lingkungan.
Diharapkan kota menjadi menjadi tempat yang layak huni tidak hanya bagi generasi sekarang maupun generasi berikutnya.
Untuk mewujudkan green city maka langkah yang harus dilakukan adalah green planning and design, green open space, green waste, green transportation, green water, green energy, green building, dan green community.
Otorita IKN Sebut Sudah Ada 209 LOI Investasi di IKN Nusantara, 36 Investor Mulai Studi Kelayakan |
![]() |
---|
Otorita IKN Revitalisasi 5 Sekolah di IKN Nusantara, Gandeng UI Siapkan Pelajar Hadapi Perubahan |
![]() |
---|
Hujan Mengguyur Wilayah Sepaku, Jalan Utama Menuju IKN Nusantara Terendam Banjir |
![]() |
---|
Akses dan Kualitas Pendidikan di Serambi Nusantara |
![]() |
---|
Otorita IKN Gandeng Bank Asia Permudah Investor Masuk IKN Nusantara, Buat Platform Data Geospasial |
![]() |
---|