UMKM Kaltara
Sambal Dayak, Produk UMKM Kaltara Ole-ole Incaran Pelancong, Pedasnya Menggigit
Selain cemilan atau makanan ringan,Kaltara juga punya produk olahan sambal yang diolah UMKM Kaltara sebagai produk khas daerah. Namanya Sambal Dayak
Penulis: - | Editor: Hajrah
TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN- Selain cemilan atau makanan ringan, Kaltara juga punya produk olahan sambal yang diolah UMKM Kaltara sebagai produk khas daerah.
Sambal Dayak khas Kaltara, olahan sambal yang menjadi ole-ole favorit banyak incaran pelancong Kaltara ketika berkunjung.
Rasanya yang sangat pedas menjadi daya tarik.
Apalagi sambal ini dibuat dari bahan utama lombok Dayak yang hanya ditanam oleh Suku Dayak di hutan belantara Kalimantan.
Bagi yang belum tahu lombok Dayak, jenis lombok ini dikenal karena memiliki cita rasa pedas yang lebih gurih, terlebih saat sudah diolah menjadi produk sambal.
Lombok Dayak tidak memiliki musim panen sehingga produksinya bisa dibilang terbatas di pasaran.
Itu juga yang membuat sambal Dayak tergolong punya harga yang sedikit lebih mahal.
Kendati demikian rasanya yang khas dan unik membuat sambal ini tetap laris manis terutama bagi penggemar pedas.
Yang membuat produk sambal ini unik karena dikemas dalam banyak varian seperti Sambal Dayak baby cumi, ikan pepija, ayam asap, cumi asin, cakalang asap, kepiting bakau, dll.
Baca juga: Produk UMKM Kaltara Mulai Ramai di Swalayan Modern,Tembus Pasar Luar Daerah lewat Online
Sambal Dayak juga punya ketahanan yang cukup lama meski tanpa bahan pengawet dan sudah memiliki label halal.
Fatma, Owner Ole-ole Kaltara menyebut produk sambal Dayak termasuk produk UMKM Kaltara yang cukup laris-manis sampai keluar kota, seperti Jakarta, Makasar, Pulau Sumatra bahkan wisatawan asing yang ke Kaltara.

Bagi yang ingin mencicipi rasa sambal olahan khas Dayak produksi UMKM Kaltara bisa mengunjungi Toko Ole-ole Kaltara yang ada di kota tanjung Selor, Jalan sabanar Lama.
Melalui Toko Ole-ole Kaltara miliknya pengunjung dari luar Kaltara bisa mendapatkan aneka produk khas yang ada di kaltara.
Baca juga: Produk Usaha Keripik Keladi Masih Jarang di Kaltara, Peluang Digarap UMKM, Kerjasama Petani Lokal
Kata Fatma Toko Ole-ole Kaltara miliknya bebas dimanfaatkan oleh seluruh pelaku UMKM yang ingin memasarkan produknya.
Ia sendiri tidak berii aturan khusus namun menurutnya sangat penting untuk pelaku UMKM yang memiliki produk untuk memperhatikan persoalan kemasan atau packaging serta kelengkapan surat Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT).