Dinkes Kaltara Tak Lagi Anggarkan Alat Skrining GeNose C19, Usman: Kita Geser untuk Penanganan Covid

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Kepala Dinkes Kaltara Usman, mengatakan, pihaknya tak lagi menganggarkan dana untuk pengadaan GeNose C19.

Menurut Usman, anggaran sebesar Rp 1 miliar yang sebelumnya sempat dialokasikan pada APBD 2021 lalu telah digunakan untuk kebutuhan lainnya.

Salah satunya digunakan untuk kepentingan penanganan Covid-19 di Kaltara.

Baca juga: Hindari Kerumunan, Calon Penumpang Sebaiknya Daftar Online untuk Tes GeNose C19, Berikut Caranya 

"Kita geser anggarannya, kita geser anggarannya," kata Usman, Senin (14/2/2022).

"Kita geser untuk penanganan Covid, jadi pengadaannya tidak jadi," sambungnya.

Baca juga: Ketua IDI Dukung Pemkot Bontang, Gunakan Rapid Antigen Ketimbang GeNose C19, Ini Alasannya

Lebih lanjut Usman mengatakan, saat ini GeNose tidak lagi direkomendasikan menjadi alat skrining Covid-19.

Ini membuat pengadaan produk buatan UGM tersebut dirasa sudah tak lagi diperlukan.

Sehingga pihaknya memastikan, tidak akan mengadakan GeNose C19 untuk alat skrining Covid-19.

Baca juga: Deteksi Covid-19, Dinas Kesehatan Kalimantan Utara Bakal Pesan Enam Unit Alat GeNose C19

"Karena memang tidak direkomendasikan, dan memang sekarang yang digunakan antigen dan PCR," tuturnya.

(*)

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi