Tips Otomotif

Waspadai Kebiasaan Gonta-ganti Jenis BBM untuk Kendaraan, Ini Dampaknya

Bagi Anda yang kerap gonta-ganti bahan bakar minyak atau BBM untuk kendaraan, baiknya kebiasaan tersebut dikurangi.

TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
NAIK HARGA - Petugas melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) pertalite ke salah satu kendaraan di SPBU 3440236, Jalan Laswi, Kota Bandung, Kamis (5/1/2016). Terhitung mulai 5 Januari 2017 PT Pertamina menaikan harga Bahan Bakar Minyak Umum jenis Pertamax Series, Pertalite dan Dexlite sebesar Rp 300 per liter. Harga pertamax dari Rp 7.750 menjadi Rp 8.050 per liter, pertamax plus dari Rp 8.450 menjadi Rp 8.750, pertalite dari Rp 7.050 menjadi Rp 7.350. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) 

Nah saat bahan bakar yang biasa digunakan ini diganti, otomatis mesin akan menyesuaikan kembali kompresinya.

Peralihan yang sangat cepat inilah yang bisa mendatangkan dampak buruk bagi mesin, salah satunya masalah performa yang loyo, mesin mudah rusak dan bahkan sulit dihidupkan.

Baca juga: Ini Macam-macam Motor Sport Keluaran Suzuki, Nyaman Buat Harian dan Touring

Hal yang sama pun berlaku saat Anda sering gonta-ganti BBM dari merek satu ke merek lainnya, misalnya dari Pertamina ke Shell.

Sebab, tiap produsen punya konfigurasi yang berbeda, sehingga perbedaan inilah yang bisa membuat mesin kaget dan menimbulkan masalah di dalamnya.

Jadi intinya, kalau mau ganti, sebaiknya ganti sekalian dan konsisten dengan bahan bakar pengganti tersebut. Jangan dicampur-campur!

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved