Ketahui Risiko Buruk Memaksa Mobil Bekerja saat Oli Tinggal Sedikit

TRIBUNKALTARA.COM - Memaksa mobil bekerja saat oli tinggal sedikit bisa berakibat fatal.

Sangat penting memastikan kondisi oli sebelum menjalankan mobil.

Pentingnya memastikan kondisi oli sebelum mobil dijalankan dijelaskan Kepala Bengkel Auto2000 Lampung Raden Intan, Nurrahman Adi Saputra.

Nurrahman mengimbau agar setiap pemilik mobil tidak menyalakan kendaraan saat oli tinggal sedikit.

Menurut Nurrahman, jika tetap melajukan mobil dengan kondisi oli tidak memadai, mesinnya bisa rusak.

Baca juga: Amankah Mencuci Ruang Mesin Mobil? Begini Penjelasan Lengkapnya

Adi menjelaskan, fungsi utama oli yakni sebagai pelumasan dan pendinginan pada sistem mobil.

Jika takaran volume oli tidak sesuai dengan yang dianjurkan, maka oli tidak dapat bekerja maksimal.

“Bisa menyebabkan gesekan komponen mesin menjadi tinggi serta suhu mesin juga bisa naik,” ujar Adi.

Kalau sampai suhu pada mesin mobil yang naik atau overheat, komponen mesin akan segera aus sehingga kinerja mesin menurun.

Apabila dibiarkan lambat laun membuat mesin mobil rusak.

Baca juga: Cara Simpel Bersihkan Bodi Mobil Pakai Minyak Kayu Putih, Kinclong Maksimal

Kebiasaan memaksakan menyalakan mesin saat oli tinggal sedikit, kata Adi, akan mengakibatkan pemilik mobil harus menggelontorkan dana yang tidak sedikit untuk biaya perbaikan.

Bukan hanya rusak saja, namun ada akibat fatal lainnya yakni dapat menyebabkan berkendara menjadi tidak aman karena performa mobil tidak stabil.

Oleh karena itu, baiknya setiap pemilik mobil rutin memeriksa ketersedian oli yang ada di mobil.

Jika telah berkurang harus segera di tambahkan sesuai takaran yang tepat.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bahaya Memaksa Mobil Berjalan Saat Oli Mesin Tinggal Sedikit", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2022/03/28/123200715/bahaya-memaksa-mobil-berjalan-saat-oli-mesin-tinggal-sedikit.