Berita Kaltara Terkini

Masa Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah Kasus Corona Menurun, Satgas Covid-19 Kaltara Minta Tak Euforia

Masa lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah kasus corona menurun, Satgas Covid-19 Kaltara minta tak euforia.

TRIBUNKALTARA.COM / MAULANA ILHAMI FAWDI
Jubir Satgas Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Masa lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah kasus corona menurun, Satgas Covid-19 Kaltara minta tak euforia.

Kasus Covid-19 di Kaltara terus mengalami penurunan.

Di mana dalam sepekan terakhir tercatat hanya terdapat enam penambahan kasus baru di Kaltara.

Baca juga: Pengiriman Kargo Keluar Kaltara Melalui Udara Naik 20,43 Persen, Arus Penumpang Menurun Tahun Ini

Adapun sejak hari raya Lebaran pada hari Senin lalu hingga Rabu (4/5/2022) tercatat hanya terjadi tiga penambahan kasus baru.

Dengan demikian, sejak kasus Covid-19 dinyatakan terdeteksi di Kaltara pada 2020 lalu hingga saat ini, angka akumulasi kasus Covid-19 di Kaltara tercatat sebanyak 45.215 kasus.

Tak hanya angka penambahan kasus baru yang menurun, dalam sebulan terakhir, seluruh kabupaten kota di Kaltara juga masuk dalam zona risiko rendah penularan Covid-19 atau zona kuning.

Kendati kasus Covid-19 semakin melandai, pihak Satgas Covid-19 Kaltara meminta masyarakat tidak terbuai dan larut dalam kegembiraan, dan justru melupakan protokol kesehatan.

"Laporan kasus memang Alhamdulillah ada penurunan," kata Jubir Satgas Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy.

Menurutnya, potensi penyebaran kasus Covid-19 tetap ada, terlebih di tengah arus mudik lebaran potensi terpapar virus Corona akan selalu ada.

"Tapi kita jangan euforia dengan kasus yang menurun bahkan nol, karena potensi dan resiko selalu ada," ungkapnya.

Baca juga: Pengiriman Kargo Keluar Kaltara Melalui Udara Naik 20,43 Persen, Arus Penumpang Menurun Tahun Ini

"Apalagi mereka yang melakukan perjalanan mudik akan bertemu dengan banyak orang tentunya potensi itu ada," sambungnya.

Karena itu, pihaknya pun meminta masyarakat di Kaltara tetap mematuhi protokol kesehatan, utamanya ketika momen lebaran saat ini di mana silaturahmi dan saling berkunjung antar tetangga maupun sanak keluarga dilakukan.

"Semua harus berhati-hati, prokes terjaga, saya meyakini kalau prokes dijaga tingkat resikonya bisa jauh ditekan," pesannya.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Sumber: Tribun Kaltara
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved