Berita Tarakan Terkini

Periksa Lagi 17 Kontainer Isi 1.806 Ball, Polda Kaltara Sebut tak Temukan Narkoba, Akan Lakukan ini

Hari keempat periksan 17 kontainer berisi 1.806 ball, masih nihil temuan narkoba, Dirreskrimsus Polda Kaltara rencana akan scanning ulang.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
Hari keempat pemeriksaan ballpress nihil temuan narkotika, Minggu (8/5/2022). 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Hari keempat periksan 17 kontainer berisi 1.806 ball, masih nihil temuan narkoba, Dirreskrimsus Polda Kaltara rencana akan scanning ulang.

Memasuki hari keempat pemeriksaan sekaligus pembongkaran ballpress, timsus masih belum menemukan adanya indikasi muatan narkotika. Minggu (8/5/2022).

Kegiatan pemeriksaan dan pembongkaran ballpress dimulai pukul 09.00 WITA pagi tadi menggunakan unit K-9 dari Polda Kaltim dan unit K-9 dari Custom Bea dan Cukai Tarakan.

Baca juga: Arus Balik Lebaran Diperkirakan Masih Terjadi Hari Ini, Kemarin Total 898 Orang Masuk ke Tarakan

Pengecekan hari ini sisa lima kontainer dan diselesaikan hingga pukul 11.00 WITA.

Dikatakan Kapolda Kaltara, Irjen Daniel Adityajaya, melalui Direktur Reserse Kriminal Khusus (Direkskrimsus) Polda Kaltara, AKBP Hendy F Kurniawan.

“Hari ini dilakukan pengecekan dan hasilnya belum ditemukan adanya indikasi sabu dalam ballpress atau baju bekas. Kami saat ini fokus pada proses penyidikan adanya dugaan pelanggaran pidana UU Perdagangan, Cipta Kerja dan TPPU,” ujar AKBP Hendy F Kurniawan kepada awak media, Minggu (8//5/2022).

Kemudian lanjutnya, tidak menutup kemungkinan akan meminta bantuan dari Direktorat Tipikor Bareskrim untuk melakukan scanning sekali lagi terhadap 17 kontainer yang sebelumnya sudah diperiksa menggunakan tiga ekor anjing pelacak.

“Pemeriksaan untuk mengecek apakah ada dugaan adanya indikasi sabu tersebut,” ujarnya.

Kembali ditanya kemungkinan dugaan indikasi sabu tersebut bergeser ke tempat lain? Menjawab pertanyaan ini kata AKBP Hendy F Kurniawan, jika dari alat petunjuk hasil penggeledahan yang ditemukan memang ada indikasi yang bersangkutan berkomunikasi terkait pengiriman sabu dalam kontainer.

“Makanya kita intenskan untuk pencarian atau membuktikan adanya dugaan tersebut. Hari ini kita hasilnya belum menemukan. Tidak menutup kemungkinan terakhir kalinya kami akan meminta bantuan dari Direktorat IV Mabes Polri membantu menerahkan peralatan melakukan scanning terhadap 17 kontainer berisi 1.806 ball tersebut.

Adapun lanjutnya, rencananya akan dilakukan koordinasi lebih lanjut terkait pelaksanaannya dan saat ini tim sambil berjalan, pihaknya mulai fokus pada penyidikan tindak pidana UU Perdagangan Cipta Kerja dan TPPU.

Saat ini lanjutnya, pemeriksaan terhadap saksi ahli saat ini belum dilakukan dan yang baru dilakukan yakni berita acara klarifikasi baik terhadap ahli dan terhadap saksi terkait adanya praktek illegal.

“Setelah penyidikan kita akan memulai pemeriksaan terhadap saksi untuk pembuktian lebih lanjut. Total 1.806 ball dari 17 kontainer yang menjadi BB,” ujarnya.

Sementara itu, Kuasa Hukum pihak HSB, Dr. Syafruddin yang ikut memantau pemeriksaan ballpress di hari keempat mengungkapkan ikut bersyukur karena sampai hari ini tidak ada ditemukan adanya indikasi narkotika yang termuat dalam ballpress.

“Alhamdulillah kan, seperti dugaan kami semula berdasarkan informasi dari beberapa teman, tidak pernah dia melakukan bisnis semacam itu narkoba itu. Sudah terbukti 17 kontainer dibuka dalam waktu beberapa hari bahkan menggunakan K-9 tidak ada juga ditemukan,” jelasnya.

Baca juga: 9 Speedboat Diduga Milik Briptu HSB Diamankan Polisi di Tarakan, Polda Kaltara Ungkap Fakta Baru

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved