Berita Kaltara Terkini
Capaian Vaksinasi Booster Masih Rendah, Ini Penjelasan Satgas Covid-19 Kaltara
Pihak Satgas Covid-19 Kaltara mengakui capaian vaksinasi booster di Kaltara belum naik secara signifikan.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Pihak Satgas Covid-19 Kaltara mengakui capaian vaksinasi booster di Kaltara belum naik secara signifikan.
Berdasarkan data update capaian vaksinasi, capaian vaksinasi booster di Kaltara baru di angka 23,36 persen.
Hal ini masih terpaut cukup jauh dengan capaian vaksinasi dosis satu yakni sebesar 85,12 persen dan capaian vaksinasi dosis dua sebesar 71,08 persen.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tana Tidung Tetap Berjalan, Tiga Vaksin Ini yang Tersedia di Dinkes
Jubir Satgas Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy, mengatakan belum semua masyarakat memiliki pemahaman bahwa vaksinasi dosis ketiga atau booster sebagai sebuah kebutuhan.
"Ya memang agak susah," kata Agust Suwandy, Jumat (17/6/2022).
Baca juga: Protokol Kesehatan dan Vaksinasi Meningkat: Aman Beraktivitas di Era New Normal
"Karena banyak masyarakat melihat booster ini hanya syarat perjalanan dan administrasi, jadi sebagian belum anggap sebagai kebutuhan," ungkapnya.
Menurut Agust, masyarakat yang sudah menyelesaikan vaksinasi lengkap dua dosis sangat memerlukan penguat dengan booster.

Mengingat keampuhan dari vaksin semakin berkurang sejak pertama kali disuntikan.
"Padahal dengan kondisi sekarang saat setelah vaksin satu dan dua, beberapa bulan yang lalu kadar antibodi itu semakin berkurang itu perlu diperkuat dengan booster," ujarnya.
Baca juga: CJH Tarakan akan Bergabung Dengan Kloter Kaltim, Syarat Berangkat Minimal Wajib Vaksinasi Dosis Dua
Tak hanya belum melihat sebagai kebutuhan, Agust juga melihat, masih rendahnya capaian vaksinasi booster lantaran kecerendungan mulai terkendalinya kasus Covid-19 di Indonesia, sehingga masyarakat belum memandang perlu untuk mengikuti vaksinasi booster.
"Selain itu masyarakat melihat kondisi Covid-19 itu terkendali, jadi sedikit yang mau booster," tuturnya.
(*)
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi