Berita Tarakan Terkini
Siapa Nama Capres yang Dijagokan PAN Kalimantan Utara di Pilpres 2024? Simak Penjelasan Ibrahim Ali
Partai Amanat Nasional ( PAN ) saat ini juga dalam tahapan memepersiapkan nama yang akan diusulkan dalam Rakernas PAN.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Sejumlah partai politik (parpol) sudah menggodok nama calon presiden yang akan diusung di pemilu serentak 2024 mendatang.
Termasuk Partai Amanat Nasional ( PAN ) saat ini juga dalam tahapan memepersiapkan nama yang akan diusulkan dalam Rakernas PAN.
Dikatakan Ketua DPW PAN Provinsi Kaltara, Ibrahim Ali, berbicara rekomendasi calon Presiden RI harus mengikuti tahapan di dalam AD-ART PAN.
“Ada mekanismenya. Pertama, harus dilaksanakan adalah menuntaskan apa yang menjadi penugasan dari DPP yakni menyelesaikan rapat kerja daerah (Rakerda),” urai Ibrahim Ali.
Baca juga: Kenang Kejayaan PAN 2014 Silam, Ibrahim Ali Target Kader Terisi Setiap Dapil Kabupaten dan Provinsi
Kemudian selanjutnya, rakerda dilaksanakan di masing-masing DPD tingkat 2 kabupaten dan kota ditarget tuntas di bulan Juli ini.
“Setelah itu baru dilanjutkan Rakerwil di bulan Agustus dan akan ada Rakernas,” jelas Ibrahim Ali.
Kemudian dalam rakerda lanjutnya, karena akan menghadapi kontestasi pemilu, salah satunya pemilihan calon presiden maka dalam pertemuan itu bisa diusulkan siapa nama yang bisa diusung nanti di 2024.
“PAN adalah partai terbuka dan transparan. Sehingga dalam pengusulan nama capres harus dimulai dari DPD. Hari ini akan mengusung tiga nama calon presiden,” ujarnya.
Memang lanjutnya ia tak menampik sudah ada bursa nama yang muncul diusung salah satunya Zulkifli Hasan, Ketua Umum PAN.
Lalu kemudian ada Erick Tohir, lalu ada Ganjar Pranowo, lalu ada pula Andika Perkasa Panglima TNI.
“Kemudian ada juga Anies Baswedan. Nanti kita kumpulkan saja dan setelah dari pengusungan ini ada rekomendasi dari teman-teman DPD, akan dibawa dalam Rakerwil di tingkat provinsi,” jelas Ibrahim Ali.
Dari lima kabupaten dan kota mewakili DPD akan mengumpulkan nama saat rakerwil dan nama itulah yang akan dikerucutkan menjadi tiga nama dan akan dibawa ke DPP.
“Akan dibahas dalam Rakernas dan kemudian dalam rakernas para petinggi partai akan membahas dan mengerucutkan menjadi satu nama,” bebernya.
Setelah satu nama dikerucutkan dan dipilih, maka seluruh kader PAN wajib mengikuti intruksi dari pimpinan.
“Yakni memenangkan dan mengusung satu nama yang direkomendasikan sebagai Capres di 2024 mendatang,” pungkasnya.
Baca juga: Soal Penyegaran ASN di OPD Pemkab Tana Tidung, Bupati Ibrahim Ali: Nanti Kita Lihat Saja
Kenang Kejayaan PAN 2014 Silam, Ibrahim Ali Target Kader Terisi Setiap Dapil Kabupaten dan Provinsi
Partai Amanat Nasional ( PAN ) saat ini tengah mempersiapkan diri ikut dalam kontestasi pemilu serentak 2024 mendatang.
PAN optimis bisa merebut kembali kejayaan yang pernah terukir dalam sejarah di DPW PAN Kaltara dan lima kabupaten kota untuk bisa mendudukkan kadernya di kursi legislatif tingkat kota/kabupaten dan provinsi.
Dikatakan Ibrahim Ali, Ketua DPW PAN Provinsi Kaltara usai kegiatan Rakerda DPD PAN Tarakan pada Minggu (26/6/2022) siang tadi, ia optimis bisa kembali merebut satu kursi setiap dapil dari kader PAN.
Ibrahim Ali mencontohkan untuk Kota Tarakan pernah mendapatkan kesuksesan dan kejayaan di tahun 2014 lalu, pernah mendudukan kader dan memperoleh 4 kursi dari masing-masing dapil.
“Saat itu ada posisi Ketua DPRD dan kemudian Wakil Wali Kota dan itu masa kejayaan itu akan kita rebut kembali insyaAllah di 2024 mendatang,” urai Ibrahim Ali.
Ia berharap kader PAN setiap dapil seperti disampaikan Ketua DPD Kota Tarakan Khaeruddin Arief Hidayat, siap menargetkan satu kader setiap dapil.
“Kalau ada lima atau empat dapil maka ada lima atau empat kader duduk di legislatif Kota Tarakan,” ujarnya.
Selanjutnya berbicara level provinsi, target untuk DPRD Provinsi Kaltara, akan menargetkan dua kursi yang bisa didudukkan dari Dapil Kota Tarakan.
Dan menurut Ibrahim Ali tidak menutup kemungkinan, sangat terbuka peluangnya karena jumlah kursi yang paling banyak empat dapil yang ada, seperti di Nunukan, KTT, Malinau, adalah Dapil Kota Tarakan yang banyak jumlah kursi dan berpotensi.
“Saya meyakini itu karena ada kekuatan dan kekompakan teman-teman. Sekarang berbicara bagaimana mengatur formulasinya dulu.
Maka hari ini saya harapkan kepada kader PAN semua harus satu perintah dan kompak serta solid berbicara loyalitas,” ungkap Ibrahim Ali.
Lalu kemudian berbicara target, jika mencapai empat kursi setiap dapil nanti di Kota Tarakan, maka ditargetkan akan diusung kader terbaik maju sebagai calon Wali Kota atau Wakil Wali Kota Tarakan.
Baca juga: Terima Kunjungan Tokoh Adat Tidung Sesayap Hilir, Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali Sampaikan ini
“Yang penting sekarang kalau ada kader kita maju calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tarakan kenapa tidak. Tapi saya minta kader PAN kerja keras dulu.
Salah satu persyaratan mengusung calon Wali Kota dan atau calon Wakil Wali Kota adalah hasil legislatif di 2024 ini,” ujar Ibrahim Ali.
Selanjutnya mengenai bursa pencalonan sendiri lanjutnya, nanti akan dilihat perkembangannya dan saat ini masih dalam tahapan rencana dan target ke depan.
“Nanti pengusungan calon kepala daerah akan diusung oleh hasil Pemilu 2024.
Maka diharapkan di 2024 PAN harus memiliki kursi sesuai dengan target lima kursi InsyaAllah kita sudah bisa mengusung kalau berbicara 20 persen,” harapnya.
Ia menegaskan PAN hari ini mengusung semangat dan target luar biasa dan menjadi salah satu pembahasan dalam kegiatan Rakerda yang dilaksanakan di Hotel Galaxy Kota Tarakan, Minggu (26/6/2022) pagi hingga sore nanti.
Adapun kader yang disiapkan untuk menjadi kepala daerah lanjutnya, akan dilihat siapa kader terbaik dan berpeluang dengan melihat perolehan kursi 2024 mendatang.
(*)
Penulis: Andi Pausiah