Partai Demokrat di Nunukan Targetkan 6 Kursi DPRD, Ingin Rebut Kembali Posisi Pimpinan Dewan

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Partai Demokrat di Kabupaten Nunukan targetkan 6 kursi DPRD pada Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2024 mendatang.

Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Nunukan, Gad Khaleb mengatakan tak hanya 6 kursi yang menjadi target partai, posisi pimpinan dewan juga ingin direbut kembali.

Diketahui pada Pileg 2014, Danni Iskandar (alm) yang menakhodai DPC Partai Demokrat itu, sempat dilantik menjadi Ketua DPRD Kabupaten Nunukan periode 2014-2019.

"Secara umum di Kaltara pimpinan partai menargetkan kader Demokrat harus jadi pimpinan legislatif. Baik di DPRD provinsi maupun kabupaten/ kota. Kami optimis 2024 bisa merebut itu kembali," kata Gad Khaleb kepada TribunKaltara.com, Senin (01/08/2022), pukul 18.30 Wita.

Baca juga: Anggaran Paskibraka Tana Tidung Nunukan 2022 Naik jadi Rp 388 Juta, Ini Penjelasan Disbudporapar KTT

Saat ini DPRD Nunukan diketuai oleh Rahma Leppa dari Partai Hanura untuk periode kepemimpinan 2019-2024.

"Menjadi Ketua DPRD harus kursi mayoritas. Hanura saat ini 7 kursi di dewan, Demokrat 5 kursi . Kalau di internal partai kami, siapa suara terbanyak dialah yang jadi pimpinan dewan nantinya," ucap Gad.

Ketua Komisi I DPRD Nunukan itu menyampaikan bahwa target partainya pada Pileg 2024 mendatang 6 kursi di kabupaten. Sementara untuk provinsi 7 kursi.

"Sekarang Demokrat 4 kursi di provinsi. Kalau bicara popular vote di Kaltara elektabilitas partai Demokrat tinggai. Tapi jumlah kursi sedikit, karena sistemnya gitu," ujar Gad.

Saat ditanyai mengenai kesiapan Demokrat di Nunukan menyongsong Pileg 2024, kata Gad pihaknya sangat siap.

Gad menuturkan Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) Demokrat sudah terbentuk di 21 kecamatan dan diketuai oleh anak muda.

Meski begitu, Gad menyebut pihaknya tentu mengutamakan kader pada Pileg 2024 nanti dengan pertimbangan basis massa.

"Kader yang maju calon harus bisa mendulang suara di Dapilnya. Harus punya kontribusi, jangan jadi calon hanya untuk memenuhi kuota," tuturnya.

Peraturan Organisasi Demokrat Terbaru Bakal Rilis

Gad beberkan garis besar peraturan organisasi partai Demokrat terbaru yang bakal rilis dalam waktu dekat.

Dalam peraturan itu, Caleg (calon legislatif) yang terpilih pada Pileg 2024 nanti wajib membayar Caleg yang tidak lolos berdasarkan jumlah suaranya.

Baca juga: 43 Peserta Paskibraka Nunukan Dikarantina di Mess Diklat BKPSDM, Swab Antigen tak Lagi Jadi Syarat