Hadiri Panggung Ekspresi HUT ke-72 IGTKI, Kepala Disdikbud Sampai 3 Hal Ini Wujudkan Generasi Unggul

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN – Untuk mewujudkan generasi sumber daya manusia (SDM) atau generasi unggul harus dimulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak (TK).

Demikian dikemukakan Kepala Disdikbud Bulungan Suparmin Setto saat menghadiri Panggung Ekspresi HUT ke-72 IGTKI Kabupaten Bulungan, Kamis (11/8/2022).

"Saya punya keinginan mewujudkan generasi pendidikan yang unggul, maka mari guru PAUD dan TK di Bulungan bekerja sama terus meningkatkan daya mutu mengajar kepada anak-anak lebih kreatif dan terampil dengan metode kurikulum merdeka belajar," ujarnya.

Suparmin juga mengingatkan kepada para guru PAUD dan TK bahwa anak-anak yang dididik setiap hari merupakan usia emas.

"Anak-anak yang kita hadapi setiap hari 80 persen usia keemasan. Dengan berlangsung pelaksanaan merdeka belajar ini, Kurikulum Merdeka yang cukup adaptif menerima perubahan-perubahan pendidikan di Indonesia," ungkapnya.

Baca juga: Disdikbud Bulungan Bakal Lakukan Perbaikan Fasilitas Sarpras di Sekolah, Anggaran dari DAK

Dalam implementasi Kurikulum Merdeka, Suparmin Setto meminta orangtua anak PAUD dan TK di Bulungan memahami capaian belajar.

Menurutnya ada tiga hal juga harus dipahami.

"Yang pertama syaratnya adalah  memiliki kompetensi spiritual yang memadai, bagaimana kita bisa mengimplementasikan dalam proses belajar mengajar tentu butuh keterampilan.

Bisa dibangun melalui komunitas yang orangtua anak miliki disetiap satuan pendidikan ini hal yang penting," jelasnya.

Kedua, latihan pengenalan jati diri siswa, salah satunya melalui kegiatan Panggung Ekspresi HUT ke-72 IGTKI ini

"Siswa perlu dikembangkan beberapa hal, salah satunya anak-anak latihan pengenalan jati diri pada kegiatan Panggung Ekspresi HUT IGTKI untuk berani tampil percaya diri karena ke depan generasi kita punya kepercayaan tinggi baik," kata Suparmin.

Termasuk perhatian terhadap psikologis anak, para guru PAUD dan TK harus dipahami dan diketahui.

Begitu juga kata Suparmin Setto untuk mencapai merdeka belajar di tingkat PAUD dan TK, poin ketiga para guru harus konsisten beri materi literasi dan numerasi.

Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Bupati Bulungan Perintahkan Disdik Berlakukan BDR PAUD-SMP di 7 Kecamatan

"Ada pembelajaran sains dan teknologi dan semua harus dikawal belajarnya dengan baik oleh bapak ibu guru pada setiap satuan pendidikan," ungkapnya.

Suparmin Setto mengakui dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka belajar di tingkat PAUD dan TK Bulungan pada 2022-2023 tidak dipaksakan.

"Semua butuh persiapan, paling tidak kita sudah melalui mengubah mindset kita dalam proses pembelajaran," ucapnya.

Menurut Suparmin , kurikulum merdeka belajar berorientasi kepada murid yang perlu menjadi perhatian para guru PAUD-TK di Bulungan.

(*)