Berita Tana Tidung Terkini

Nelayan di Tana Tidung Bakal Dapat Mesin Ketinting Bahan Bakar Gas, Rudi: Tidak Pakai BBM Lagi

Kementerian ESDM akan memberikan bantuan kepada nelayan di Tana Tidung berupa mesin ketinting bahab bakar gas. DPPP Tana Tidung akan mendistribusikan.

Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/RISNAWATI
Plt Kepala DPPP Kabupaten Tana Tidung, Rudi saat ditemui di Disparpora Kabupaten Tana Tidung beberapa waktu lalu. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DPPP) Tana Tidung akan menyalurkan bantuan mesin ketinting  bahan bakar gas atau BBG kepada nelayan di Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara (Kaltara).

Plt Kepala DPPP Tana Tidung, Rudi mengatakan, pendistribusian ini merupakan bantuan program Konversi bahan bakar minyak atau BBM ke BBG oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

"Jadi bentuk programnya itu pendistribusian mesin ketinting yang pakai tabung gas. Sehingga ndak pakai BBM lagi," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Senin (22/8/2022).

Baca juga: Tutup Kapolda Cup 2022, Irjen Pol Daniel Janjikan Balap Ketinting jadi Lomba Tahunan di Kaltara

Dia menyampaikan, sasaran pada program tersebut, adalah para nelayan yang sudah terdata pada sistem DPPP Kabupaten Tana Tidung.

Karena kami kan ngikutnya by sistem. Diverifikasi di level kelompok, ada petugasnya yang memverifikasi. Kemudian diinput ke sistem," katanya.

Baca juga: Balap Ketinting Memeriahkan Hari Bhayangkara, Warga Tanjung Selor Padati Siring Tepian Sungai Kayan

Sementara itu, pihaknya juga telah mengusulkan kuoata mesin ketinting dan sedang proses lelang di kementerian.

Dia menyebutkan, sebanyak 335 unit mesin ketinting berbahan bakar gas yang diusulkan pihaknya.

Warga desa menggunakan perahu ketinting melintasi sungai Kayan. Ke depan, sungai Kayan akan menjadi sumber energi dari PLTA Kayan
Warga desa menggunakan perahu ketinting melintasi sungai Kayan. Ke depan, sungai Kayan akan menjadi sumber energi dari PLTA Kayan (TRIBUNKALTARA.COM/ MAULANA ILHAMI FAWDI)

Jumlah tersebut, kata dia, menyesuaikan jumlah nelayan yang terdata di sistem DPPP Tana Tidung.

"Jadi pengusulan ini diusulkan satu tahun sebelumnya. Jadi yang di sistem sebanyak 335 unit untuk distribusi mesin ketintingnya.

Baca juga: 138 Peserta Ikut Lomba Perahu Ketinting di Sungai Kayan Bulungan, Peringati HUT ke-76 Bhayangkara

Lebih lanjut dia sampaikan, pendistribusian mesin ketinting ini akan dilakukan pada tahun 2022 ini, yakni diantara Bulan September dan Oktober.

"Mesin-mesin yang lama ini juga kan harus diperbarui dengan mesin-mesin yang pakai gas.

Sehingga, lebih efisien produksinya. Apalagi harga BBM juga kan mahal ini, jadi ini salah satu upayanya lah," tuturnya.

(*)

Penulis: Risnawati

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved