Tegaskan Amal Beach Waterpark Sesuai Standar, Tanggung Jawab Moral ke Korban dan Siap Beri Santunan

Sehingga pihaknya meminta difasilitasi dengan Polsek Tarakan Timur Kota Tarakan untuk dibuatkan pernyataan bahwa pihak korban tidak akan menuntut di kemudian hari karena sebelumnya pihaknya sudah menyarankan agar mengikuti apa yang diinstruksikan dokter bahwa harus menjalani operasi.

Meski demikian lanjutnya, oleh pihak keluarga tidak mau menuntut dan itu disampaikan ayah korban dan keluarga korban.

“Di situ tidak ada tuntutan, malam kemarin saya ketemu sama orangtuanya, saya sampaikan dari pihak Amal Beach Waterpark ada niat baik untuk membantu biaya pengobatan maupun tanggungan untuk keluarga di rumah. Dan mereka sangat bersykur dan berterima aksih atas bantuan yang kami berikan,” ungkapnya.

Baca juga: Serapan Anggaran Masih Rendah, DPRD Kaltara Harap Pemerintah Tingkatkan Realisasi Belanja APBD 2022

Artinya lanjutnya pihaknya siap memberikan santunan meski nominalnya tak bisa disebutkan. Ia melanjutkan, santunan diberikan kepada keluarga korban sebagai bentuk tanggung jawab moral mengingat insiden ada di lokasi Amal Beach Waterpark.

Ia melanjutkan, pada siang sekitar pukul 14.00 WITA, ia berinisiatif ke Polsek Tarakan Timur usai bertemu dengan pihak keluarga.

“Ke kepolisian ini tujuanya agar pihak keluarga tidak ada tuntutan ke depan. Karena dia sudah mengatakan tadi malam ada juga dari Polres Pak Jauhari sudah ketemu dengan keluarga dan mereka mengatakan bapaknya sendiri tidak akan menuntut dia hanya berterima kasih pihak pengelola sudah membantu, dari kita yang minta dan polisi dengan tujuan agar tidak terjadi tuntutan ke depan,” pungkasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah