Berita Tarakan Terkini

Polres Tarakan Gerebek Hotel dan Spa, Diduga Kerap Jadi Tempat Prostitusi, Ditemukan 24 Perempuan

Dapat laporan adnaya hotel dan spa di Tarakan yang digunakan sebagai lokasi prostitusi, polres tarakan amankan 10 pengunjung dan alat kontrasepsi.

|
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ DOKUMENTASI HUMAS POLRES TARAKAN
Sejumlah perempuan ikut diamankan dari lokasi hotel dan spa berlokasi di Jalan Kusuma Bangsa Kelurahan Gunung Lingkas, Rabu (15/2/2023) malam. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Kegiatan razia digelar Polres Tarakan di salah satu hotel dan spa berlokasi di Kelurahan Gunung Lingkas, Tarakan Kalimantan Utara, mulai pukul 20.30 WITA, Rabu (15/2/2023).

Kegiatan razia dilaksanakan menindaklanjuti informasi yang disampaikan masyarakat bahwa diduga ada salah satu tempat hotel dan spa di Jalan Kusuma Bangsa, Tarakan terjadi kegiatan prostitusi.

Kapolres Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona  melalui Kasat Reskrim IPTU Muhammad Khomaini mengungkapkan setelah dilakukan pengecekan, ditemukan 10 pengunjung, lalu ada 24 perempuan, berikut alat kontrasepsi, data pengujung dan uang tunai diduga hasil prostitusi.

Baca juga: Dugaan Prostitusi Anak di Bawah Umur, Tersangka Mucikari Diamankan Polres Nunukan, Ini Kronologinya

Selanjutnya kata Muhammad Khomaini, pihaknya akan melakukan pendalaman dan pemeriksaan lebih intensif yang diduga ada kegiatan prostitusi.

Ia menambahkan, dari 10 orang pengunjung, ada juga empat orang karyawan, satu kasir dan pengawas.

"Modus dan motif masih menunggu pemeriksaan dan masih mendalami," beber Muhammad Khomaini.

Baca juga: Rekam Jejak Hana Hanifah, Pernah Diciduk Kasus Prostitusi, Kini Dilaporkan Promosi Judi Online

Ia melanjutkan, saat tiba di lokasi hotel dan spa, turut dilakukan tes urine dan hasilnya masih akan dikoordinasikan bersama Kasat Resnarkoba Polres Tarakan karena malam tadi, kegiatan dilaksanakan bersama Satreskrim dan Satresnarkoba Polres Tarakan.

"Ada juga ditemukan pasangan bukan suami istri dalam kamar dan ada alat kontrasepsi dan masih ada sisa cairan sperma. Apakash sedang melakukan atau sesudah, masih kami menunggu pendalaman pemeriksaan," ucap Muhammad Khomaini.

Selanjutnya ia menambahkan, adapun dugaan prostitusi terjadi karena ada uang tunai dan diduga pelanggan membayar secara cash.

Sejumlah perempuan ikut diamankan dari lokasi hotel dan spa berlokasi di Jalan Kusuma Bangsa Kelurahan Gunung Lingkas, Rabu (15/2/2023) malam.
Sejumlah perempuan ikut diamankan dari lokasi hotel dan spa berlokasi di Jalan Kusuma Bangsa Kelurahan Gunung Lingkas, Rabu (15/2/2023) malam. (TRIBUNKALTARA.COM/ DOKUMENTASI HUMAS POLRES TARAKAN)

Uang tunai diamankan di kasir Rp 700 ribu. Total ruangan diperiksa ditemukan empat kamar di lantai dua dan lantai tiga.

Ia menambahkan, di lokasi memang ada ditemukan ruangan kaca dan tengah antre menunggu tamu.
Tim langsung melakukan pemeriksaan terhadap kamar hotel tersebut dan ditemukan ada pasangan bukan suami istri.

"Tim meminta identitas dan memang bukan suami istri. Begitu juga kasirnya di sana kami menemukan buku tamu dan istilahnya ada tarif nama-nama perempuan di sana," terang Muhammad Khomaini.

Baca juga: Pelaku Prostitusi Online Banyak dari Luar, Kapolsek Samarinda Kota: Kalau Ramai Booking Baru Datang

Informasinya juga beragam, tarifnya mulai dari Rp 150 ribu, sampai Rp 350 ribu.

Disinggung soal perizinan hotel dan spa yang ternyata dijadikan diduga tempat prostitusi lanjutnya, dijelaskannya itu bukan kewenangan pihaknya.

"Kami masuk ke ada tidaknya tindak pidana perdagangan orang atau menyebabkan atau memudahkan perbuatan cabul atau mendapatkan keuntungan dari perempuan yang melakukan prostitusi," jelas Muhammad Khomaini.

Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved