Presiden Jokowi Ingatkan Proyek IKN Nusantara Tetap Jaga Orangutan, Mentawir Bisa Jadi Wisata Alam

TRIBUNKALTARA.COM - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) mengingatkan agar proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara tetap jaga orangutan, sehingga bisa menjadi wisata alam.

Presiden Jokowi bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo meninjau Persemaian Mentawir di kawasan IKN Nusantara , Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (23/2/2023).

Kedatangan Presiden Jokowi disambut Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, dan Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe.

Turut mendampingi Presiden Jokowi, Sekretaris Kabinet  Pramono Anung, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Hadi Tjahjanto, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono, dan sejumlah pejabat di Kalimantan Timur.

Di kawasan Persemaian Mentawir, Presiden Jokowi mendapat penjelasan detail dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.

Disebutkan, Persemaian Mentawir ini akan menghasilkan bibit yang lebih banyak, dari Persemaian Rumpin Bogor.

Baca juga: Presiden Jokowi Cek Pembangunan Rumah Menteri di IKN Nusantara, Istana Presiden Selesai Tahun Depan

Diantaranya mampu menghasilkan 20 juta bibit per tahun, yang berasal dari tanaman endemik Kalimantan.

"Ini adalah Persemaian Mentawir yang kita siapkan dua tahun lalu, dalam rangka mendukung nanti penghijauan, reboisasi, penghutanan kembali untuk IKN Nusantara plus juga seluruh kawasan yang ada di Kalimantan," kata Presiden Jokowi kepada media.

"Akan memproduksi kurang lebih 20 juta bibit per tahun, kalau Rumpin 6 juta, ini 20 juta bibit," imbuhnya.

Presiden Jokowi menuturkan adanya kawasan IKN Nusantara yang sebelumnya monokultur, nantinya diisi banyak jenis tanaman. Termasuk tanaman yang mulai hilang di Kalimantan.

Menjaga Orangutan

Selain itu, Presiden Jokowi juga menekankan proyek pembangunan IKN harus tetap mengindahkan aspek lingkungan, termasuk memproteksi fauna, seperti orangutan dan bekantan.

"Yang paling penting di sini kita bisa memproteksi orangutan, di IKN ini ya, di Kalimantan ini ada juga monyet, bekantan, itu diproteksi," kata Jokowi.

Presiden Jokowi menyampaikan bahwa upaya memproteksi fauna tersebut juga demi mendukung wisata alam yang bisa dikembangkan.

"Diproteksi juga untuk sebuah wisata alam, cukup banyak," katanya.

Baca juga: Pembangunan IKN Nusantara Memakan Waktu Lama, Presiden RI Joko Widodo Singgung Nasib Jakarta