Mengenal Pentakosta, Hari Raya Penting Kristiani Selain Paskah dan Natal, Hari Lahirnya Gereja

Mengenal Pentakosta yang jatuh pada Minggu 28 Mei 2023, hari raya penting Kristiani selain Paskah dan Natal, turunnya Roh Kudus dan hari lahir Gereja.

freepik
ILUSTRASI - Pentakosta. (freepik) 

TRIBUNKALTARA.COM - Mengenal Pentakosta yang jatuh pada Minggu 28 Mei 2023, hari raya penting Kristiani selain Paskah dan Natal, turunnya Roh Kudus dan hari lahir Gereja.

Hari ini, Minggu 28 Mei 2023 tepat menjadi perayaan Hari Pentakosta bagi umat Kristiani.

Umat yang beragama Katolik maupun Kristen Protestan mempercayai Pentakosta sebagai hari memperingati turunnya Roh Kudus atas para Rasul Yesus.

Oleh sebab itu, Pentakosta menjadi salah satu hari raya terpenting dalam setahun selain Natal dan Paskah.

Pentakosta juga mengakhiri musim Paskah dan merayakan permulaan Gereja.

Melansir catholicnewsagency.com, Pentakosta berasal dari kata dalam bahasa Yunani, Pentachos atau hari ke-50.

Baca juga: 21 Pantun Rohani untuk Sambut Hari Kenaikan Isa Almasih, Bagikan ke Medsos dan Orang Terdekat

Dalam ajaran Kristen, Pentakosta selalu terjadi 50 hari setelah kebangkitan Yesus dan 10 hari setelah kenaikan ke surga.

Paskah menjadi hari raya yang bergulir tanpa tanggal tetap, sehingga Pentakosta juga bergantung pada waktu Paskah.

Sementara itu, tradisi Katolik mengimani Pentakosta sebagai turunnya Roh Kudus ke pada para Rasul.

Sebelum Roh Kudus datang, Bunda Maria dan para Rasul berdoa bersama terus-menerus selama sembilan hari setelah Kenaikan Yesus, menjelang Pentakosta. (bdk Kisah Para Rasul 1)

Sehingga menurut tradisi Katolik, Gereja pada saat itu berdoa novena kepada Roh Kudus pada hari-hari sebelum Pentakosta.

Turunnya Roh Kudus dilambangkan dengan lidah-lidah api yang hinggap di kepala para Rasul.

Kuasa tersebut membuat para Rasul berbicara dalam bahasa yang berbeda sehingga mereka dapat saling memahami.

Baca juga: Makna Vigili Paskah, Menyambut Hari Kemenangan Umat Kristiani, Kristus Cahaya Dunia

Itu adalah fenomena yang sangat aneh sehingga beberapa orang mengira orang Kristen hanya mabuk, tetapi St Petrus menunjukkan bahwa fenomena itu disebabkan oleh Roh Kudus.

Roh Kudus juga memberi para rasul karunia dan buah lain yang diperlukan untuk memenuhi amanat agung untuk pergi dan memberitakan Injil ke segala bangsa. Itu menggenapi janji Perjanjian Baru dari Kristus (Lukas 24:46-49) bahwa para Rasul akan 'diperlengkapi dengan kuasa' sebelum mereka diutus untuk menyebarkan Injil.

Karena alasan ini pula, Pentakosta dianggap sebagai hari lahir Gereja.

St Petrus sebagai Paus pertama, berkhotbah untuk pertama kalinya dan mempertobatkan ribuan orang percaya.

Para rasul dan orang beriman, untuk pertama kalinya, dipersatukan oleh bahasa yang sama, dan semangat serta tujuan yang sama untuk pergi dan memberitakan Injil.

(*)

(TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K)

Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

Follow Helo TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved