Berita Bulungan Terkini

Ikuti Instruksi Mendagri, HUT ke-65 Bulungan Digelar Sederhana, Syarwani: Fokus Pemberdayaan UMKM

Perayaan HUT ke-65 Kabupaten Bulungan dan ke-235 Kota Tanjung Selor dan akan dilakukan sederha, kata Bupati Bulungan Syarwani.

Penulis: Edy Nugroho | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM
BUPATI BULUNGAN SYARWANI - Bupati Bulungan, Syarwani. Ia menyampaikan, perayaan HUT kabupaten Bulungan tahun ini digelar sederhana. 

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGANBupati Bulungan Syarwani mengatakan, rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-235 Kota Tanjung Selor dan hari jadi kabupaten Bulungan yang ke-65 pada tahun ini bakal digelar secara sederhana.

Kebijakan ini merupakan tindak lanjut atas instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, yang meminta agar kepala daerah menghindari kegiatan seremonial kedinasan yang bersifat mewah.

Meski digelar sederhana, Bupati Bulungan menegaskan bahwa perayaan tahun ini akan tetap bermakna serta memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

“Insyaallah, kita menyesuaikan dan sangat memperhatikan apa yang menjadi arahan Bapak Mendagri. Komitmen kita jelas, yaitu memastikan kegiatan yang dilaksanakan benar-benar melibatkan publik dan berorientasi pada peningkatan serta pemberdayaan UMKM di Bulungan,” kata Syarwani, Rabu (17/09/2025).

Baca juga: Perayaan HUT ke-65 Bulungan dan Tanjung Selor ke-235 Tahun Ini Digelar Sederhana, Ini Alasannya 

Dikatakan, seluruh konten kegiatan perayaan akan murni berasal dari, oleh, dan untuk masyarakat Bulungan. Di mana dalam kegiatan yang dipusatkan di Kebun Raya Bundayati Tanjung Selor ini, akan melibatkan 74 desa se-Bulungan untuk menampilkan potensi serta kearifan lokal masing-masing wilayah.

“Kita ingin mempromosikan sekaligus mengenalkan produk dari desa di Bulungan, sehingga dampak ekonominya benar-benar bisa dirasakan masyarakat,” jelasnya.

Tak hanya sektor ekonomi, perayaan juga akan diisi dengan kegiatan seni dan budaya lokal. Salah satunya Festival Sungai Kayan yang telah menjadi tradisi masyarakat Bulungan sejak lama.

“Tradisi seperti Festival Sungai Kayan sudah ada jauh sebelum kita memimpin, dan itu adalah bagian dari identitas masyarakat Bulungan. Karena itu, kami ingin memastikan perayaan hari jadi juga menjadi ruang untuk menjaga warisan budaya lokal,” ucapnya.

Lebih jauh, Syarwani mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten Bulungan berupaya menghindari kesan berlebihan atau mewah dalam perayaan HUT kali ini. Semua kegiatan akan dikemas dengan sederhana namun tetap menarik, serta diarahkan untuk memberi nilai tambah bagi masyarakat.

Baca juga: Gubernur Kaltara Ingatkan Perayaan HUT dan Daerah tak Perlu Foya-foya: Cukup Sederhana tapi Meriah

“Hari jadi tahun ini bukan sekadar perayaan, tetapi momentum kebersamaan untuk memperkuat ekonomi lokal, memperkenalkan budaya dan memastikan seluruh masyarakat ikut terlibat,” tandasnya.

(*)

Penulis: Edy Nugroho 

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved