Kebakaran di Tanjung Palas, Warga Usulkan Ada Hidran di Tengah Lingkungan Penduduk

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Kebakaran yang menghanguskan tujuh unit rumah di Kecamatan Tanjung Palas Tengah, tepatnya di Jalan Pangeran  RT 04 Kelurahan Tanjung Palas Tengah, Rabu (07/06/2023) lalu, memunculkan banyak keluhan dari masyarakat.

Salah satunya adalah lambatnya proses pemadaman api. Menurut Safii, warga RT 04 ada beberapa faktor penyebab api lambat padam.

Di antaranya, karena sulitnya sumber air dan akses masuknya mobil pemadam.

Ia mengatakan, sebenarnya ada solusi untuk memudahkan melakukan pemadaman dengan cepat. Bahkan bisa dilakukan oleh masyarakat sendiri, yaitu dengan menyiapkan hidran di lingkungan penduduk.

"Ini (pemasangan hidran), sudah kami usulkan sejak lama. Tapi sampai sekarang tidak disetujui," ungkap mantan ketua RT itu

Baca juga: Agustus 2023 Diprediksi Musim Kemarau, Kepala Daerah Diminta Bentuk Relawan Pemadam Kebakaran

Dengan adanya hidran, kata dia, sewaktu-waktu ada musibah, bisa langsung digunakan untuk melakukan pemadaman.

"Tidak kita minta-minta terjadi. Tapi yang namanya musibah, kita tidak tahu.

Makanya pencegahan perlu dilakukan. Salah satunya dengan menyiapkan hidran. Yang dilengkapi dengan selang," katanya lagi.

Baca juga: Kebakaran di SDN 07 Tanjung Selor Bulungan, Rapor dan Ijazah Murid Kelas 6 Ikut Hangus Terbakar

Kebakaran menghanguskan 7 buah rumah kayu di Tanjung Palas, Rabu (07/06/2023). Di dalamnya terdiri dari 10 kepala keluarga dan 36 jiwa sebagai korban.

Belum diketahui penyebab pastinya. Polisi masih melakukan penyelidikan. Beberapa saksi telah dimintai keterangan.

(*)

Penulis: Edy Nugroho

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

Follow Helo TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official