Liga Italia

Demi Gabung Juventus, Cristiano Giuntoli Sampai Gontok-gontokan dengan Presiden Napoli

Cristiano Giuntoli sudah beberapa kali menyatakan keinginannya untuk bergabung Juventus dalam pertemuan bersama Presiden Napoli.

Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Sumarsono
legaseriea.it
Direktur olahraga Napoli, Cristiano Giuntoli - Manajer 51 tahun itu sampai gontok-gontokan dengan presdien Napoli, Aurelui De Laurentiis demi bisa bergabung dengan raksasa Liga Italia, Juventus pada akhir musim ini. 

"Dengan pelatih kami selalu mengadakan pertemuan, atau pembicaraan, setiap hari," ujarnya, dikutip dari Sky Sports Italia.

"Kami melewati badai ini bersama-sama dan hubungan kami telah terkonsolidasi dengan cepat dengan keinginan untuk melakukan yang terbaik untuk tim dan klub," jelas Scanavino.

Pernyataan itu selaras dengan apa yang telah diisyaratkan Allegri sebelumnya.

Baca juga: Juventus Semakin Dekat Datangkan Giuntoli, Otak di Balik Kesuksesan Napoli di Liga Italia

Pelatih kelahiran Livorno, Italia itu tidak akan meninggalkan Juventus pada akhir musim ini.

Terlepas hasil mengecewakan yakni tersingkir dari final UEL dan gagal mengamankan tiket UCL tahun depan, Massimiliano Allegri pantang mundur dari kursi pelatih.

Pria 55 tahun seakan tidak bergeming ketika taktiknya menuai protes sana-sini terutama dari para pemain seperti Wojciech Szczesny, Federico Chiesa, hingga Juan Cuadrado.

Dalam sebuah wawancara pasca laga pamungkas melawan Udinese, Allegri menegaskan tidak ada pembahasan pemutusan kontrak dengan Juventus.

"Tidak ada negosiasi, saya memiliki kontrak dua tahun dan saya tersedia untuk klub untuk merencanakan dan bekerja dengan apa yang akan disediakan klub untuk saya," ungkap Allegri.

"Klub memiliki satu bulan untuk merencanakan pasar transfer dengan lebih baik untuk musim selanjutnya," jelas pelatih Bianconeri.

Allegri secara tidak langsung menolak pemutusan kontrak sehingga Juventus harus berpikir ulang jika ingin menyingkirkan pelatihnya.

Pasalnya, La Vecchia Signora harus membayar pesangon yang tidak sedikit untuk mengirim Allegri pulang ke kampung halamanya.

Dilaporkan, Juventus harus menghabiskan biaya sekitar 45 juta euro untuk pemecatan Allegri.

Tim Hitam-Putih yang sedang terpuruk karena capital gain jelas tidak ingin gegabah. (*)

Baca artikel dan berita menarik Tribun Kaltara lainnya di Google News

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved