Pemindahan IKN
Rusun ASN di IKN Nusantara Gunakan Sistem Hybrid, 9 Paket Pembangunan sudah Beralih ke Konstruksi
Proyek rumah susun (rusun) bagi Aparatur Sipil Negara atau ASN di Ibu Kota Nusantara ( IKN Nusantara ) menggunakan sistem hybrid.
TRIBUNKALTARA.COM, JAKARTA – Proyek rumah susun (rusun) bagi Aparatur Sipil Negara atau ASN di Ibu Kota Nusantara ( IKN Nusantara ) menggunakan sistem hybrid.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan memanfaatkan sistem hybrid dalam proses pembangunan rumah susun bagi ASN dan pegawai Pertahanan dan Keamanan yang bertugas di IKN Nusantara.
Hal itu diutarakan Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR RI di Senayan, Jakarta.
"Kami akan memanfaatkan sistem hybrid untuk proses pembangunan rusun ASN dan Hankam di IKN Nusantara," ujarnya dikutip dari laman Ditjen Perumahan Kementerian PUPR.
Sistem hybrid yakni kombinasi sistem volumetrik dan baja konvensional. Konstruksi baja konvensional digunakan untuk tangga darurat, core lift, dan koridor dan podium.
Baca juga: Investor Prancis Minati IKN Nusantara, Segera Lakukan Studi Kelayakan dan Menyerahkan Dokumen LoI
Sementara modul volumetrik dipasang menggunakan crane dan ditumpuk di atas podium dan akan ditambah facade di bagian luar.
"Sistem hybrid diharapkan bisa meminimalisir waktu pembangunan hunian vertikal, membuat hunian lebih nyaman sekaligus ramah lingkungan," tandasnya.
Iwan menerangkan, setidaknya akan dibangun sebanyak 47 tower rusun ASN dan Hankam di IKN Nusantara.
Saat ini, pihaknya tengah melaksanakan proses lelang rusun tersebut.
"Kami ingin para ASN dan Hankam yang pindah ke IKN Nusantara nantinya bisa tinggal di hunian yang nyaman sehingga semangat dalam bekerja melayani masyarakat," tambahnya.

Teknologi Pracetak
Menurut Iwan Suprijanto, pembangunan rusun ASN dan Hankam di IKN Nusantara akan menerapkan teknologi pracetak modular dan volumetrik.
Teknologi ini sebelumnya juga pernah diterapkan untuk membangun hunian tetap (huntap) pascabencana gempa Cianjur.
Dengan teknologi pracetak modular, waktu yang dibutuhkan untuk penyelesaian konstruksi bisa dipersingkat.
"Masih tender dan diperkirakan akan terkontrak pada awal Juli 2023," jelas Iwan.
rumah susun
Aparatur Sipil Negara
ASN
Ibu Kota Nusantara
IKN Nusantara
pembangunan
konstruksi
Kementerian PUPR
Mimpi PPU Punya Bandara Terwujud, Hari Ini Presiden Jokowi Groundbreaking Sejumlah Proyek di IKN |
![]() |
---|
Proyek Terbaru IKN Senilai Rp12,5 Triliun dan Serap 12.123 Tenaga Kerja, Besok Jokowi Groundbreaking |
![]() |
---|
Pembangunan Istana Presiden di IKN Nusantara sudah 49,2 Persen, 4.650 Bilah Garuda Sudah Terpasang |
![]() |
---|
Otorita IKN Gandeng Pemprov Kaltim dan Pemkab Kukar Siapkan Pangan di IKN Nusantara |
![]() |
---|
Otorita IKN Kawal Distribusi Material, Segera Groundbreaking Pulau Suaka dan Infrastruktur Listrik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.