Demi Bisa Makan, Bocah Kakak Beradik di Nunukan Curi Uang Kotak Amal SPBU, Aksi Terekam CCTV

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Aksi bocah kakak beradik yang mencuri, terekam kamera CCTV di sebuah SPBU Jalan Yos Sudarso (samping Gedung Amelia), Kelurahan Nunukan Barat, pada Jumat (29/09/2023), malam.

Belakangan diketahui bocah laki-laki berusia 10 tahun dan adik perempuannya yang berumur 4 tahun tinggal tak jauh dari SPBU tersebut.

Pemilik SPBU di Jalan Yos Sudarso, Mega mengatakan kejadian bermula saat Satpam SPBU sedang keluar mencari makan.

Sepulang dari warung, Satpam SPBU tersebut kaget melihat kaca kantor SPBU pecah dan berserakan di lantai. Begitu juga posisi kotak amal sudah dalam keadaan pecah.

Baca juga: Ayah Tega Setubuhi 2 Anak Kandung hingga Hamil dan Melahirkan, DSP3A Nunukan Sebut Bayinya Dibunuh

"Melihat kaca kantor pecah, Satpam langsung cek CCTV. Dalam rekaman CCTV itu bocah laki-laki memecahkan kaca menggunakan sekop yang berada di SPBU. Bocah laki-laki itu ditemani adiknya yang perempuan," kata Mega kepada TribunKaltara.com, Sabtu (30/09/2023), malam.

Mega mengaku, dirinya dihubungi Satpam SPBU setelah mengecek rekaman CCTV.

"Kotak amal itu dipecahkan menggunakan palu. Jadi tidak semua uang dalam kotak amal diambil anak itu," ucapnya.

Mega menuturkan, dirinya mengenal sosok dua bocah yang terekam CCTV di SPBU miliknya.

Bocah tersebut tinggal bersama neneknya di sebuah rumah berukuran kecil yang tak jauh dari SPBU tersebut.

"Anak itu sering juga datang ke sini (SPBU). Sering diberi minuman kaleng dan uang. Tadi malam kami ke rumahnya dan bertemu neneknya. Mereka terpaksa curi karena lapar, belum makan," ujarnya.

Menurut Mega, orang tua bocah tersebut tidak tinggal bersama. Selama ini dua bocah tersebut diurus oleh neneknya.

Baca juga: BREAKING NEWS Seorang Warga Sei Menggaris Nunukan Diterkam Buaya, Korban Belum Ditemukan

Setelah mengetahui alasan bocah tersebut mencuri di SPBU miliknya, Mega menjadi iba dan justru memberi kedua anak itu makan dan sejumlah uang.

"Ibunya di Tarakan. Sedangkan ayahnya tinggal di Jalan Pasar Baru. Semoga orangtuanya bisa merawat mereka dengan baik. Kotak amal itu termasuk sisa uang kami kembalikan ke Masjid karena sudah pecah," ungkap Mega.

Penulis: Febrianus Felis