Dua Remaja Tenggelam di Sungai
Korban Terseret Arus Belum DItemukan, SAR Tarakan Pasang Jaring, Lakukan Pencarian Sampai Air Surut
SAR Tarakan membeberkan kronologis kejadian terseretnya dua warga Tarakan, Ridho dan Naufal di area sungai Bandara Juwata Tarakan, Minggu (1/10).
Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Kantor SAR Tarakan membeberkan kronologis kejadian terseretnya dua warga Tarakan, Ridho dan Naufal di area sungai Bandara Juwata Tarakan, Minggu (1/10/2023).
Informasi dihimpun dari pihak pelapor ke Kansar Tarakan, pukul 19.20 WITA ada kondisi membahayakan manusia orang tenggelam.
Mulanya ada enam orang dan empat orang selamat dan dua orang dalam pencarian.
"Mereka berenam lagi berenang main-main dan ternyata dalam hal itu mungkin arus deras akhirnya dua orang ini tenggelam dan empat orang selamat.
Baca juga: Berharap Sang Putra Ditemukan, Sambil Berdoa di Lokasi Kejadian, Ibu Korban Menanti Naufal Kembali

Dari empat orang selamat dua orang dibawa ke RSUD atas nama Dimas dan Fadil dan yang Tio dan Pandu dalam keadaan sehat," ungkap Kepala Kansar Tarakan, Syahril melalui Kasi Ops, Dede Hariana.
Upaya Tim SAR saat ini hingga pukul 10.43 WITA, menurunkan armada 1 unit RIB dan juga satu rubber boat serta bersam Tim SAR gabungan melalui BPBD, TNI dan Polri, PMI dan juga unsur lain Polairut turut melakukan pencarian.
"Sistem pencarian kami menggunakan jaring, kedua penyisiran, ketiga gelombang buatan tadi diusahakan tapi masih nihil.
Saat ini menunggu air surut dan pukul 20.00 WITA sudah mulai surut dan kita masih menunggu apakah kemungkinan korban ada di dasar atau tidak," paparnya.
Ia melanjutkan pencarian terus berlanjut sampai air surut.
Pencarian masih akan dilangsungkan dan menyesuaikan kondisi di lapangan.
"Sembari lihat cuaca.
Kalau cuaca baik dilanjutkan tapi batas tertentu butuh istirahat mungkin paling makasimal jam satu atau jam dua selesai.
Jika belum ditemukan kami besok lanjut jam tujuh start kembali lakukan pencarian," paparnya.
Ia mengungkapkan jika ada unsur terlibat akan dibagi armada melaksanakan pencarian.
Ia melanjutkan pukul 18.00 WITA sampai pukul 20.00 WITA arah arus masuk ke dalam sungai karena kondisi pasang.
"Jadi masuk ke dalam. Pukul 20.00 WITA lebih, sampai saat ini arus turun makanya saya bagi RIB, armada besar di sana menutup dengan jaring dengan harapan korban tersangkut saat arus air laut turun," ujarnya.
Namun tidak menutup kemungkinan korban tersangkut di pohon karena daerah sungai di pinggir sungai ada pohon bakau.
"Jadi personel maksimalkan menyisir sungai dengan rubberboat tapi kalau RIB tidak bisa menyisir manuver hingga ke pinggir jadi standby menunggu di luar.
Jadi saat ini menuggu surut, pengalaman dulu pencarian ada ditemukan di dasar karena lumpur," tukasnya.
Berharap Sang Putra Ditemukan
Ratapan tangis ibu Naufal, salah satu korban yang dilaporkan terseret terbawa arus tampak tak bisa dibendung.
Tangis ibu korban tak behenti sembari meneriakkan sang putranya, Naufal untuk kembali.
"Pulang Naufal, kasihani ibu. Ya Tuhan, kasihani nasibku," teriak sang ibu.
Sejak maghrib tadi sang ibu usai menerima informasi anaknya hilang langsung ke lokasi.
Baca juga: Breaking News, Dua Remaja Dilaporkan Tenggelam di Sungai Area Bandara Juwata Tarakan

Kondisi sang ibu tampak sulit berbicara.
Kepada awak media, Ibu Erma, tante dari ibu Naufal alias bisa dikatakan masih ada hubungan nenek dari naufal, mengungkapkan ia juga baru mendapatkan informasi selepas salat Magrib tadi.
"Baru dapat informasi Magrib tadi karena rumah saya kan jauh dari rumahnya.
Alamatnya di Selumit.
Kalau suami saya pamannya ibunya Naufal ini.
Semua keluarga tidak bisa bergerak di rumah, saya saja yang masih kuat," papar Erma, istri dari Paman Ibu Naufal.
Informasi yang diterimanya, Naufal sekitar pukul 17.00 WITA hendak menukar motor.
"Abis tukar motor langsung jalan informasinya. Saya posisi jauh juga dari rumah ibunya.
Jadi setrlah dapat informasi saya ke rumah ibunya baru ke sini (lokasi TKP)," ungkapnya.
Naufal diketahui masih duduk di kelas satu bangku SMA. Ia juga tidak tahu alasan Naufal ke sungai di Bandara Juwata.
"Namanya anak muda kan. Tapi saya tidak tahu juga jalan di sini baru masuk," ujarnya.
Sampai pukul 22.00 WITA saat ini masih dalam proses pencarian dua orang selain Naufal ada Ridho juga yang turut serta masih dicari.
Naufal sendiri diketahui hanya dua saudara dan memiliki adik.
"Saya dikabari keponakan bapaknya juga," paparnya.
Ia melanjutkan Naufal juga belum diketahui apakah bisa berenang. Namun menurutnya Naufal belum bisa berenang. " Informasinya tadi mau dibantu temannya tapi tidak bisa," ujarnya.
Ia bersama keluarga besar bisa segera menemukan Naufal jika bisa dalam kondisi hidup.
Cerita yang tak kalah sedih karena ternyata suami ataupun ayah dari Naufal baru saja berpulang dan keluarga baru melaksanakan arwahan di hari ke-40 kemarin.
"Bulan depan ini harusnya mau doa arwahan 70 harinya," tukasnya.
Dua Remaja Dilaporkan Tenggelam
Dua orang remaja asal Tarakan dilaporkan tenggelam di sekitar sungai area Bandara Internasional Juwata Tarakan, Kalimantan Utara, Minggu (1/10/2023)
Kepala Kantor SAR Tarakan, Syahril mengatakan dua remaja yang tenggelam dilaporkan bernama Naufal (16) dan Ridho (15).
Dalam rilisnya melalui Kasi Ops Dede Hariana menyampaikan insden dua remaja tenggelam sekira pukul 18.00 WITA, namun SAR Tarakan baru menerima laporan pada pukul 19.20 WITA.
"Tim berangkat pukul 19.35 WITA dan tiba pukul 19.50 WITA. Estimasi tiba 15 menit, jarak ke lokasi sekitar 1,92 nautical mile," kata Dede Hariana.

Baca juga: Update Kasus Anak Tenggelam di Wahana Pemandian Tarakan, Diduga Saat Kejadian Tak Ada Lifeguard
Berdsarkan laporan yang diterima SAR Tarakan, dua remaja tenggelam setelah berenang di sungai kawasan Bandara Internasional Juwata Tarakan.
"Korban dalam pencarian bernama Naufal, usia 16 tahun dan Ridho usia 15 tahun, keduanya bertempat tinggal di Kelurahan Karang Anyar Pantai Kota Tarakan," ungkapnya.
Saat ini SAR Tarakan masih terus melakukan pencarian terhadap korban tenggelam.
(*)
Penulis: Andi Pausiah
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok tribunkaltara.com
YouTube Shorts TribunKaltara.com
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
Kantor SAR Tarakan
Bandara Juwata Tarakan
Kansar Tarakan
pencarian
tenggelam
TribunBreakingNews
Tarakan
Jasad Naufal Korban Tenggelam di Sungai Ditemukan Meninggal, Radius 60 Meter dari Lokasi Kejadian |
![]() |
---|
Tim SAR Gabungan Perluas Area Penyisiran di Lokasi Kejadian, Cari Satu Lagi Korban Tenggelam |
![]() |
---|
Kesaksian Yasin Warga RT 18 yang Berhasil Selamatkan Satu Korban Tenggelam, Begini Kronologinya |
![]() |
---|
Update Pencarian 2 Remaja Tarakan Tenggelam, Tim SAR Temukan 1 Orang Korban Tewas Tersangkut Jaring |
![]() |
---|
Berharap Sang Putra Ditemukan, Sambil Berdoa di Lokasi Kejadian, Ibu Korban Menanti Naufal Kembali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.