PLN Kaltimra
Pasok Kebutuhan Listrik untuk IKN Nusantara, PLN Komitmen Suplai dari Energi Bersih
PT PLN (Persero) berkomitmen salurkan listrik dari energi bersih dan energi baru terbarukan di IKN Nusantara.
TRIBUNKALTARA.COM - PT PLN (Persero) berkomitmen salurkan listrik dari energi bersih dan energi baru terbarukan di IKN Nusantara.
Dirut PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo menyampaikan komitmennya untuk menyalurkan listrik dari energi bersih.
Hal tersebut diwujudkan antara lain dengan pembangunan PLTS di IKN Nusantara.
Nantinya listrik PLN untuk IKN Nusantara berasal dari energi bersih dan energi baru terbarukan.
Presiden Jokowi menegaskan komitmen dan keseriusan pemerintah untuk membangun IKN dengan konsep kota hutan atau forest city yang hijau dan ramah lingkungan.
Untuk penyediaan kelistrikan di IKN, dirinya menyebut akan memanfaatkan potensi energi baru dan terbarukan (EBT) sebagai sumber energi ibu kota negara. Selain memanfaatkan tenaga surya, pemerintah akan memanfaatkan potensi hidro seperti sungai dan danau yang ada di sekitar IKN.

Baca juga: Komitmen PLN Hadirkan Energi Bersih di IKN Nusantara, Dapat Apresiasi Presiden Jokowi
"Sistem kelistrikan di IKN Nusantara akan berbasis pada energi baru terbarukan sehingga kita tidak hanya mampu menghasilkan listrik yang andal, tetapi juga yang bersih dan tidak mencemari lingkungan," imbuhnya.
Direktur Utama Darmawan Prasodjo mengatakan PLN menjamin siap memberikan pasokan listrik yang terbaik untuk IKN. PLN mengusung konsep state of the art of technology, dan komitmen membangun kelistrikan IKN yang green, smart berbasis Artificial Intelligence (AI), dan beautiful.
"Sesuai dengan arahan Bapak Presiden, sistem kelistrikan di IKN ini akan menjadi sistem kelistrikan yang paling mutakhir dan akan dibanggakan oleh bangsa ini. Sistem kelistrikan IKN adalah yang terbaik di dunia," kata Darmawan Prasodjo.
Untuk tahap awal, PLN tengah membangun pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) berkapasitas 50 Megawatt (MW). Peletakan batu pertama atau groundbreaking PLTS pionir pembangkit energi baru terbarukan (EBT) ini telah dilakukan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada Kamis (2/11/2023).
"Kebutuhan listrik untuk Agustus 2024 sekitar 34 MW. Dan kami bangun PLTS 50 MW. Jadi nanti saat upacara Hari Kemerdekaan ke-79 listrik di IKN sudah 100 persen green," ucap Darmawan Prasodjo.
Untuk jangka panjang, PLN juga akan memaksimalkan potensi hidro yang ada di pulau Kalimantan, khususnya yang berdekatan dengan IKN untuk menghasilkan listrik.
"Kami berdiskusi dengan Otoritas IKN, memang kebutuhannya meningkat sekitar 1.000 MW di tahun 2030. Untuk itu kami memetakan seluruh potensi hidro yang ada disekitar IKN dan kami membangun khusus spesifik hanya untuk IKN Bapak (Presiden). Jadi artinya, kami membangun suatu ekositem yang green untuk IKN," imbuh Darmawan Prasodjo.
Untuk menjaga keandalan, PLN membangun pengaturan dan pengamanan sistem kelistrikan canggih berbasis digital dengan pemanfaatan AI. Seluruh jaringan listrik yang dibangun akan menggunakan smart meter, sehingga akan terdapat juga fiber optic internet.
Hal tersebut tentu akan mempermudah IKN dalam membangun smart home, smart building, hingga smart city yang terintegrasi.
Tanpa Kedip di Titik Nol, PLN Sukses Kawal Kelistrikan IKN selama HUT Kemerdekaan |
![]() |
---|
PLN UID Kaltimra Terjunkan 1.129 Personel dan 62 Posko Siaga Keandalan Listrik HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
HUT ke-80 RI di IKN, GM PLN UID Kaltimra Terjun Langsung Pastikan Keandalan Listrik |
![]() |
---|
PLN Kawal Momen Bersejarah Perayaan HUT ke-80 RI dengan Keandalan Listrik di Kaltim-Kaltara |
![]() |
---|
Tebar Energi Kebahagiaan, PLN UID Kaltimra Hadirkan Semangat Kemerdekaan untuk Anak Panti Asuhan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.