Sikap RANS Nusantara Usai Borneo FC Terlantar di Bandara, Ini Keterangan Resmi Klub Raffi Ahmad

Bahkan, Dandri Dauri menyebut "Air susu dibalas air tuba," di akun media sosial miliknya.

Hal tersebut dilontarkan Dandri Dauri, buntut dari terlantarnya Borneo FC di Yogyakarta International Airport.

Kedatangan Skuad Borneo FC ke Yogyakarta, merupakan lawatan skuad berjuluk Pesut Etam untuk menjalani laga lanjutan Liga 1 menghadapi RANS Nusantara.

Baca juga: Pengalaman Buruk Borneo FC Terlantar di Bandara YIA Viral, RANS Nusantara Buru-buru Minta Maaf

Kekecewaan Dandri Dauri bukan hanya sebatas menyampaikan kata kiasan itu saja.

Dandri Dauri bahkan mengilas balik, saat Borneo FC menjamu RANS Nusantara di Kota Samarinda.

Dandri Dauri bersaksi, saat menjamu RANS Nusantara, Borneo FC menyambutnya dengan sangat baik.

Namun, saat Borneo FC bertandang ke markas RANS Nusantara, Dandri Dauri mengungkapkan, yang diterima Skuad Pesut Etam malah sebaliknya.

Dengan kondisi tersebut, RANS Nusantara sebagai tim tuan rumah menyampaikan permohonan maaf.

Sebenarnya, apasih yang menjadi tanggungjawab tim tuan rumah saat menerima tim tamu di di Liga 1?

Berikut dalam artikel ini, akan disampaikan sedikit tanggungjawab tim tuan rumah Liga 1.

Jelang pertandingan RANS Nusantara vs Borneo FC, Pesut Etam-julukan Borneo FC mengalami pengalaman buruk.

Perjalanan Skuad Borneo FC yang semestinya dapat dilalui dengan nyaman, tercederai dengan kondisi setibanya di Yogyakarta International Airport (YIA).

Bagaimana tidak, setibanya di YIA, Skuad Borneo FC harus menunggu kurang lebih dua jam untuk bisa bertolak ke basecamp.

Persoalan kendaraan pengangkut barang muncul setibanya Borneo FC di kandang RANS Nusantara tersebut.

Untuk diketahui, kedatangan Borneo FC ke kandang RANS Nusantara merupakan melanjutkan pertandingan tandang di pekan 23 Liga 1.

Baca juga: Lawan RANS Nusantara di Liga 1, Borneo FC Diunggulkan? Ini Kata Pieter Huistra dan Prediksi Laga