Berita Tarakan Terkini

Kasus Pelanggaran Lalu Lintas Meningkat di Tahun 2023, Kapolres Tarakan Beber Upaya Pencegahannya

Dikatakan Kapolres Tarakan bahwa terjadi peningkatan pelanggaran lalu lintas di Tarakan. salah satunya kecelakaan lalu lintas.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
Ilustrasi aktivitas kendaraan lalu lintas di Jalan Yos Sudarso Kota Tarakan. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Sepanjang tahun 2023 Satlantas Polres Tarakan menangani 141 kasus kecelakaan lalu lintas. Data ini dihimpun hingga per 30 Desember 2023 kemarin.

Dikatakan Kapolres Tarakan, tren di tahun 2023, angka pelanggaran lalu lintas mengalami peningkatan dan cukup tajam.

“Dan banyak sekali angka pelanggaran. Di tahun sebelumnya, 2022 karena masih dalam masa pandemi, penindakan pelanggaran lalu lintas berkurang di lapangan. Tahun ini, cukup tinggi angkanya. Ini sebetulnya datanya dimulai dengan jumlah kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Kota Tarakan. Tahun 2022 total 104 kasus. Tahun ini, 141 kasus,” sebut Kapolres Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona TPP Siregar.

Ronado Maradona melanjutkan bahwa meningkatnya kasus kurang lebih 30 kasus ini, berdampak juga pada kerugian materil yang meningkat. Meski demikian, data korban meningal dunia menurun.

Baca juga: Selama Kejuaraan Road Race, Arus Lalu Lintas di Pusat Pemerintahan Malinau Dialihkan, Ini Rutenya

Tahun 2022 tercatat ada 13 orang meninggal dunia dan tahun 2023 sebanyak 12 orang. Luka berat justru meningkat dimana tahun 2022 sebanyak 36 orang dan tahun ini sebanyak 40 orang data per Sabtu (30/12/2023).

“Kami imbau masyarakat sekali lagi menjaga dan tertib dalam berlalu lintas. Setiap kecelakaan lalu lintas diawali karena adanya pelanggaran. Kadang orang sudah tertib berlalu lintas, karena ada pelanggaran lalu lintas lain, tidak memperhatikan kecepatan, tidak mematuhi petunjuk rambu, jalan, menyebabkan orang lain jadi korban,” urai Ronaldo Maradona.

Kasat Lantas Polres Tarakan, IPTU Gisca Yashella menjelaskan dalam rangka meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas, sejumlah upaya dilakukan termasuk wilayah rawan kecalakaan.

Ia membeberkan wilayah rawan saat ini di antaranya Juata. Karena memang di wilayah tersebut banyak aktivitas lalu lalang truk besar.

“Ini sudah kami komunikasikan ke pihak terkait, dari perusahan sudah ditindaklanjuti bahwa jalan yang dilewati dari pihak RT juga sudah melakukan komunikasi termasuk masyarakat,” paparnya.

Arus lalu lintas di Tarakan 02 02012024
Ilustrasi aktivitas kendaraan lalu lintas di Jalan Yos Sudarso Kota Tarakan.

Selain wilayah Juata, yang menjadi atensi juga wilayah yang saat ini sedang ada pengaspalan nanti di tanggal 3 Januari 2024. Yakni di area jalan depan Hotel Makmur dan ia sudah berkomunikasi juga dengan pihak PU untuk segera diselesaikan.

“Saya komunikasi, informasinya material aspal habis. Kemudian juga di area Jalan Gajah Mada di situ juga rawan laka,” paparnya.

Upaya dilakukan salah satunya menyasar anak-anak usia dini lewat Polisi Sahabat Anak Belajar dan Bermain. Kegiatan ini menyasar siswa-siswi di berbagai TK di Tarakan dalam rangka pengenalan rambu lalu lintas.

Satlantas Polres Tarakan melaksanakan juga imbauan keselamatan di jalan kepada anak di bawah umur sejak dini.

“Kegiatan menyasar anak usia dini agar mendapat bekal pengetahuan bagaimana berlalu lintas dan berkendaraan dengan baik dan bisa memahami rambu larangan lalu lintas. Selain itu juga masuk ke sekolah-sekolah untuk melaksanakan sosialisasi,” tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved