Pilkada 2024

Pilgub DKI Jakarta Mulai Panas, Ridwan Kamil dan Ahmad Sahroni Lempar Kode dan Saling Singgung

Pilgub DKI Jakarta mulai panas, 2 tokoh saling singgung dan lempar kode bakal bertarung di Pilkada serentak 2024, yaitu Ridwan Kamil dan Ahmad Sahroni

Kolase TribunKaltara.com / Tribunjabar.id/M Syarif Abdussalam dan Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan politikus NasDem, Ahmad Sahroni. (Kolase TribunKaltara.com / Tribunjabar.id/M Syarif Abdussalam dan Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra) 

Sahroni mengaku baliho miliknya hanya untuk membalas baliho Ridwan Kamil OTW Jakarta.

"Kalau RK mau maju gubernur DKI Jakarta dia kan otw dari bandung ke Jakarta. Kalau gua kan udah di Jakarta," ujarnya.

Menurut Sahroni, ia siap bertarung dengan Ridwan Kamil.

Bahkan politikus Nasdem ini sesumbar bahwa Ridwan Kamil adalah lawan yang gampang untuk Pilkada Jakarta.

"Kalau RK doang mah gampang dah, lawannya terlalu mudah," ucapnya.

Ucapan Sahroni tersebut membuat Ridwan Kamil terpancing untuk meledek politikus Nasdem itu.

Ridwan Kamil mengunggah cuplikan video yang berisi balihonya dan pernyataan Ahmad Sahroni.

Tetapi kali ini di akhir video, Ridwan Kamil menimpalinya dengan potongan cuplikan pelawak Mandra ketika sedang berkomentar 'Sombong Amat' secara berulang kali.

Bahkan secara terang-terangan, Ridwan Kamil menandai postingan tersebut ke akun Instagram Ahmad Sahroni.

"Bang @ahmadsahroni88 ada salam dari Mandra," tulis Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil dan partai Golkar.
Ridwan Kamil dan partai Golkar. (Kolase Tribun Jabar/ Muhamad Syarif Abdussalam dan Ist)

Baca juga: Golkar Kunci Ridwan Kamil Agar Tak Maju Pilpres, Airlangga: Jadi Gubernur Jakarta atau Jawa Barat

Kemudian video tersebut juga diunggah Sahroni di akun instagramnya, dengan caption @ridwankamil kang, welcome to Bandung, Ehh Jakarta, menyala!

Terbaru, Ridwan Kamil mengaku telah mendapat mandat dari DPP Golkar untuk bertarung di Pilkada DKI Jakarta.

Namun Ridwan Kamil tidak sendirian yang mendapat mandat tersebut, ada pula Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki yang mendapat penugasan sama untuk bertarung di ibu kota.

"DPP Partai Golkar memberikan mandat untuk Pilgub DKI ke dua orang, satu ke Pak Zaki dua ke saya. Tapi nanti keputusan akhirnya terserah DPP," ungkap Ridwan Kamil, mengutip Kompas.com, Sabtu (24/2/2024).

(*)

Berita tentang Pilkada 2024

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved