Liga 1

Kemelut Kubu PSS Sleman Usai Keok dari Borneo FC di Liga 1, Saling Sindir Hingga Aksi Diam Suporter

Kekalahan PSS Sleman di kandang sendiri dari Borneo FC berbuntut panjang. Beberapa hal kurang mengenakan terekam usai duel PSS Sleman vs Borneo FC.

|
TribunKaltara.com / Twitter @BorneoSMR
Duel udara pemain Borneo FC dengan pemain PSS Sleman di lanjutan laga Liga 1. Super Elja terpaksa mengakui keunggulan Pesut Etam setelah dikalahkan di kandang sendiri, Stadion Manahan Solo, pada Kamis (14/3/2024), malam. 

Seperti yang diketahui, PSS Sleman malam ini hanya melakukan tiga pergantian pemain saat jumpa Borneo FC.

Rinciannya adalah Irkham Mila digantikan oleh Ricky Cawor (11'), Saddam Gaffar digantikan Ezteban Vizcarra (68'), dan Hokky Caraka digantikan oleh Ajak RIak (84').

Baca juga: Duel PSS Sleman vs Borneo FC di Liga 1, Nadeo Argawinata Komentari Super Elja: Mereka Cukup Bagus

Selebrasi para pemain Borneo FC usai mencatatkan skor ke gawang lawan.
Selebrasi para pemain Borneo FC usai mencatatkan skor ke gawang lawan. (TribunKaltara.com / Twitter @BorneoSMR)

Sementara Borneo FC menggunakan seluruh kuota pergantian pemainnya dengan baik selama pertandingan lawan PSS Sleman.

"Dalam 1 tim cuma ada 14 pemain saja," ujar Rivaldo Ferre dalam fitur story Instagram pribadinya.

"Jadi nanti besok main lagi bawa 14 pemain saja."

"Biar 11 main dan 3 cadangan."

"Pelatih Eropa tapi penakut rotasi pemain," tutupnya.

Suporter Lakukan Aksi Diam

Usai pertandingan, suporter meluapkan rasa tidak puasnya kepada pemain tim kesayangannya.

Berdasarkan pantauan redaksi BolaSport.com, para pemain PSS Sleman sempat tidak mau ikut menyanyikan anthem klub berjudul Sampai Kau Bisa yang kerap dinyanyikan seusai pertandingan.

Setelah desakan suporter makin keras, awalnya nama Kim Jeffrey Kurniawan yang keluar untuk menemui suporter di tribun timur yang kurang puas dengan performa timnya.

Saat anthem klub dilantunkan, seisi stadion pun diam sebagai respons atas performa buruk timnya beberapa pekan terakhir.

Usai anthem selesai diperdengarkan, para suporter meneriakkan kata "booo" kepada pemain PSS Sleman.

Suporter pun juga menyampaikan aspirasinya lewat megafon kepada para pemain PSS Sleman yang tampil kurang memuaskan seusai laga.

Usai pertandingan, performa PSS Sleman juga mendapatkan sorotan dari sang pelatih.

Risto Vidakovic mengaku pemainnya sudah memberikan segalanya dalam pertandingan.

Dirinya mengaku dalam situasi sulit untuk memompa motivasi anak asuhnya.

"Saya merasa tidak ada yang bisa dikatakan untuk menghadapi situasi yang terjadi," ujar Risto Vidakovic usai pertandingan.

"Semuanya sudah memberikan 100 persen."

"Saya pikir pemain PSS Sleman kehilangan poin dan ini merupakan situasi yang cukup sulit untuk menyemangati pemain, lagi dan lagi," ujarnya.

Baca juga: Pasti Masuk Championship Series Liga 1, Borneo FC Tetap Incar Menang Lawan PSS, Ini Kata Silverio

"Dan saya pikir sudah terlalu banyak yang harus memulai dari nol untuk memotivasi pemain agar dapat mendapatkan performa bagus."

"Saya rasa tim ini bermain cukup bagus dan terus mendorong peluang untuk lolos dari degradasi."

"Pertandingan ini jelas cukup sulit dan laga kedepan bakal sulit untuk PSS Sleman," ujarnya.

(*)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul Borneo FC Rekor 18 Laga Tak Terkalahkan, PSS Sleman Saling Sindir hingga Suporter Ngambek, https://sulbar.tribunnews.com/2024/03/15/borneo-fc-rekor-18-laga-tak-terkalahkan-pss-sleman-saling-sindir-hingga-suporter-ngambek?page=all.

Sumber: Tribun sulbar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved