Ibu Kota Nusantara
Transformasi Ekonomi di Kaltim Pasca Hadirnya Ibu Kota Nusantara
Sejak keberadaan IKN di Kaltim, terjadi percepatan transformasi ekonomi dari yang sebelumnya mengandalkan minyak gas dan batu bara beralih ke nonmigas
Oleh: Dr Isradi Zainal, Rektor Universitas Balikpapan/ Direktur Insurin
TRIBUNKALTARA.COM – Sebagai upaya mengawal hadirnya Ibu Kota Nusantara atau IKN di Kalimantan Timur ( Kaltim ), Dewan Perwakilan Daerah atau DPD RI menggandeng Universitas Balikpapan menggelar Focus Group Discussion.
Tema yang diambil dalam FGD kali ini terkait transformasi ekonomi di Kaltim pascakehadiran IKN Nusantara.
Acara yang diprakarsai oleh DPD RI ini dibuka Wakil Ketua DPD RI Dr Mahyuddin dihadiri Rektor Uniba Dr Isradi Zainal, Ketua Pembina Yayasan DWK Dr. Rendi S Ismalil, Ketua Yayasan DWK dan sejumlah undangan lainnya .
Pada kegiatan ini kami diundang sebagai narasumber bersama Dr Indrayani dari Uniba dan Bambang dari Bank Indonesia.
Pada kesempatan tersebut kami menyampaikan bahwa Kaltim sejak beberapa tahun sebelumnya telah mengupayakan transformasi ekonomi.
Baca juga: Beragam Inovasi dan Teknologi di IKN Nusantara, Taksi Terbang hingga Tiang Listrik Bisa Berbicara
Namun sejak keberadaan IKN Nusantara di Kaltim, terjadi percepatan transformasi ekonomi dari yang sebelumnya mengandalkan minyak gas dan batu bara kini bertransformasi ke sektor nonmigas, termasuk pengembangan SDM,dll.
Transformasi ekonomi yang dilakukan dapat berupa penguatan ketahanan pangan, peningkatan usaha mikro kecil dan menengah ( UMKM ), ecotourism, dan lainnya.
Dalam hal ketahanan pangan, perlu sinergi antara pemerintah daerah di Kaltim, pusat, IKN dan masyarakat dalam mewujudkannya.
Pemerintah Kaltim dan IKN Nusantara perlu menyiapkan lahan pangan yang baru, lahan sawah yang dikelola secara modern, budidaya dan hortikultura modern, peternakan modern di Kaltim.
Ke depan, tranformasi ekonomi Kaltim akan semakin diarahkan di industri pengolahan berbasis sumber daya alam terbarukan.
Baca juga: Nasib Ribuan Pekerja IKN Nusantara di Pemilu 2024, hanya Boleh Coblos Capres, KPU Siapkan TPS Khusus
Ekonomi berbasis inovasi dan pengembangan teknologi, ekonomi hijau, ekonomi biru, ekonomi digital.
Untuk saat ini, kehadiran IKN Nusantara di Kaltim telah membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional.
Menurut Kepala BPS Kaltim Yusniar Juliana (14/5/2024), ekonomi Provinsi Kalimantan Timur triwulan I 2024 terhadap Triwulan I 2023 tumbuh sebesar 7,26 persen (y-on-y).(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.