Berita Nunukan Terkini

Nyatakan Sudah Siap, Pemkab Nunukan Kembali Usulkan Wilayah IV Konversi Minyak Tanah ke Gas

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan kembali mengusulkan wilayah IV untuk dilakukan konversi minyak tanah ke gas.

|
Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TribunKaltara.com / Febrianus Felis
Warga Nunukan antre tabung gas Elpiji 3 Kg di sebuah pangkalan, Jalan TVRI Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, belum lama ini. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan kembali mengusulkan wilayah IV untuk dilakukan konversi minyak tanah ke gas.

Usulan konversi yang sudah dilakukan sejak 2021, kembali diusulkan Pemkab Nunukan ke BPH Migas melalui Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara).

Kepala Bagian Ekonomi Setkab Nunukan, Rohadiansyah mengatakan beberapa kecamatan di wilayah IV ada yang sudah siap bila dilakukan konversi minyak tanah ke gas.

Lantaran fakta di lapangan, banyaknya LPG 3 Kg yang beredar di wilayah IV. Padahal wilayah yang masuk konversi gas hanya Pulau Nunukan dan Sebatik.

Baca juga: Ratusan Warga Balikpapan Utara Rela Antre di Operasi Pasar LPG 3 Kg, Stok Elpiji di Agen Kosong

"Kecamatan yang sudah siap bila konversi minyak tanah ke gas seperti Sebuku, Tulin Onsoi, Sembakung.

Memang masyarakat di sana sudah sering beli tabung gas 3 Kg di Nunukan.

Meskipun harganya ke sana mahal, Rp50 ribu per tabung. Ada juga yang ambil dari Malinau," kata Rohadiansyah kepada TribunKaltara.com, Selasa (25/06/2024), pukul 13.00 Wita.

Lebih lanjut Rohadiansyah katakan bahwa konversi minyak tanah ke gas selama ini konsepnya per wilayah.

"Tapi kami coba upayakan supaya konversinya tidak per wilayah, tapi per kecamatan. Sehingga minyak tanah tetap masih ada untuk kecamatan yang belum siap konversi," tambahnya.

Rohadiansyah menuturkan, meskipun nantinya ketika sudah disetujui oleh BPH Migas, minyak tanah tak serta merta langsung dihilangkan.

"Pelaksanaannya pasti bertahap. Penunjukkan agen oleh Pertamina dengan meminta rekomendasi dari Pemkab Nunukan.

Kemudian agen tunjuk pangkalan. Lalu, kuota yang disetujui belum tentu sesuai jumlah kebutuhan masyarakat," ucapnya.

Baca juga: Warga Keluhkan Gas LPG 3 Kg Langka di Bulungan, Disperindagkop dan UMKM Sebut Beli Harus Pakai KTP

Sekadar diketahui, hanya Kabupaten Nunukan di Kaltara yang masih ada kuota minyak tanah dari BPH Migas.

"Kuota minyak tanah untuk Nunukan tahun ini 720 kilo liter. Kabupaten/kota lain di Kaltara sudah konversi ke gas semua," imbuh Rohadiansyah.

Kuota LPG 68.000 Tabung/ Bulan

Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved