Berita Nasional Terkini

Ada Siswa Titipan Masuk PPDB Jalur Siluman, Hetifah Desak Perlu Tindakan Tegas: Tegakkan Integritas!

Ada siswa titipan masuk di Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) jalur siluman, Hetifah mendesak Pemerintah bertindak tegas dan tegakkan integritas !

Editor: Sumarsono
IST
Hetifah Sjaifudian, Wakil Ketua Komisi X DPR RI 

TRIBUNKALTARA.COM, JAKARTA - Ada siswa titipan masuk di Pendaftaran Peserta Didik Baru ( PPDB ) jalur siluman, Hetifah mendesak Pemerintah bertindak tegas dan tegakkan integritas !

Menanggapi pemberitaan terkait adanya siswa titipan masuk PPDB jalur siluman, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah minta ada tindakan tegas dari pemerintah.

Isu maraknya siswa titipan saat Pendaftaran Peserta Didik Baru ( PPDB )

Terungkapnya ada siswa titipan masuk PPDB berdasarkan investigasi salah satu media nasional.

Wakil rakyat dari Dapil Kalimantan Timur ini menyampaikan keprihatinannya atas temuan ini.

Hetifah menekankan pentingnya integritas dalam proses PPDB dan mendesak pihak terkait untuk segera mengambil langkah tegas.

Baca juga: Catatan Hardiknas Hetifah Sjaifudian: Program Merdeka Belajar Harus Memerdekakan Guru dan Siswa

"Praktik titipan ini sangat mencederai prinsip keadilan dan transparansi yang harus dijunjung tinggi dalam sistem pendidikan kita.

Saya meminta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta pihak-pihak terkait melakukan investigasi menyeluruh dan menindak tegas pihak-pihak yang terlibat," ujar Hetifah.

Lebih lanjut, Hetifah menegaskan bahwa DPR RI, khususnya Komisi X akan mengawal proses ini hingga tuntas untuk memastikan bahwa praktik-praktik curang seperti ini tidak terjadi lagi.

Ia juga mengajak masyarakat untuk turut serta mengawasi dan melaporkan jika menemukan indikasi kecurangan dalam proses PPDB.

Hetifah juga menyoroti perlunya peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam sistem PPDB.

Baca juga: Wakil Ketua Komisi X Hetifah Ingin Unikarta Buka Prodi Bahasa Kutai, Tetap Lestari saat IKN Hadir

Menurutnya, mekanisme pengawasan yang lebih ketat dan terbuka harus segera diterapkan untuk mencegah celah-celah yang dapat dimanfaatkan untuk kecurangan.

"Kita harus belajar dari kejadian ini dan berkomitmen untuk memperbaiki sistem.

Setiap anak berhak mendapatkan kesempatan yang sama untuk pendidikan tanpa ada diskriminasi atau kecurangan," tambah Hetifah.

Sebagai langkah konkrit, Hetifah mengusulkan untuk membentuk tim independen yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat untuk mengawasi jalannya PPDB.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved