Berita Nunukan Terkini

Ketua PPDB SMAN 1 Nunukan Kaltara Akui Tiada Lagi Istilah Tempel KK Bagi Calon Peserta Didik Baru

Ketua PPDB SMAN 1 Nunukan, Masdiana mengaku tak ada lagi istilah "tempel KK bagi calon peserta didik baru pada tahun ajaran 2024/2025.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / FELIS
SMAN 1 Nunukan, di Jalan Fatahillah, Kelurahan Nunukan Tengah, Kecamatan Nunukan, Kabupaten Nunukan. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Ketua Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMAN 1 Nunukan, Masdiana mengaku tak ada lagi istilah "tempel KK ( kartu keluarga )" bagi calon peserta didik baru pada tahun ajaran 2024/2025.

Menurutnya, istilah "tempel KK" muncul, lantaran banyaknya calon peserta didik baru yang mencantumkan namanya di KK keluarga lain demi bisa sekolah di SMAN 1 Nunukan.

SMAN 1 Nunukan yang terletak di Jalan Fatahillah, Kelurahan Nunukan Tengah memang dikenal sebagai sekolah favorit.

Selain karena memiliki gedung yang terbilang bagus dan luas, SMAN1 Nunukan juga memiliki segudang prestasi baik akamdemik maupun non akademik.

Baca juga: Kesempatan Terakhir, PPDB SMAN 1 Tanjung Selor Bulungan Kaltara Jalur Zonasi Berakhir Besok

"Istilah tempel KK sudah tidak ada mulai tahun ini. Kalau tahun-tahun sebelumnya itu kan banyak. Misalnya si A rumahnya jauh, jadi tidak masuk zonasi. Supaya bisa sekolah di sini, nama anaknya dimasukin di KK keluarga lain yang jarak rumahnya dekat dengan sekolah," kata Masdiana kepada TribunKaltara.com, Jumat (28/06/2024), pukul 11.35 Wita.

Masdiana menyebut jarak rumah calon peserta didik baru dengan sekolah yang bisa diakomodir melalui jalur zonasi yakni 1.538 km.

"Lebih dari itu, panitia PPDB sudah hubungi orang tua atau wali calon peserta didik baru untuk segera pindah mendaftar ke sekolah lain," ucapnya.

Masdiana menyampaikan bahwa saat ini sudah ada enam sekolah negeri di Pulau Nunukan.

Sehingga calon peserta didik baru memiliki banyak pilihan sekolah lain untuk mendaftar, bila tidak memenuhi syarat di SMAN 1 Nunukan.

Lebih lanjut dia katakan bahwa munculnya SMAN 3 di Nunukan untuk meminimalisir membludaknya calon peserta didik baru mendaftar ke SMAN 1 Nunukan setiap tahunnya.

"Ada enam SMA negeri di Nunukan termasuk SMK. Semua sekolah itu punya prestasi akademik maupun non akademik. Tergantung individu siswanya. Apalagi sudah ada SMAN 3

Lanjut Masdiana,"Meskipun bangunan sekolahnya belum tetap, tapi proses belajarnya sudah berjalan dua tahun," ujar Masdiana yang juga alumni SMAN 1 Nunukan angkatan pertama.

Baca juga: Kuota Belum Terpenuhi, SMP Negeri 3 Tanjung Selor Siap Buka Kembali Pendaftaran PPDB, Cek Tanggalnya

Verifikasi Dokumen Calon Peserta Didik Baru

Untuk memastikan keaslian dokumen calon peserta didik baru, Masdiana sampaikan bahwa panitia PPDB SMAN 1 Nunukan akan melakukan verifikasi keaslian dokumen saat proses daftar ulang.

"Bisa ketahuan kalau ada calon peserta didik baru yang masih gunakan tempel KK. Karena ada keterangan family lain di KK. Verifikasi berkas asli saat daftar ulang nanti. Formulir keaslian dokumen itu didownload calon peserta saat daftar online," tuturnya.

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved