Kumpulan Pantun

35 Pantun Pembuka Presentasi, Cairkan Suasana agar Tidak Boring, Cara Jitu Menarik Perhatian Audiens

Simak kumpulan pantun pembuka presentasi berikut, bisa digunakan untuk mencairkan suasana agar tidak membosankan sekaligus menarik perhatian audiens.

Freepik.com
Kumpulan pantun pembuka presentasi, ide menarik untuk mencairkan suasana, bagikan di sosial media. 

7. Sambel terasi campur gulali,
Dimakan pagi sebelum bercukur.
Sebelum presentasi saya mulai,
Mari awali dengan berucap syukur.

8. Jalan bergaya penuh sensai,
Saat berdiri terlihat seksi.
Izinkan saya sampaikan presentasi,
Semoga menjadi bahan diskusi.

9. Nenek tua tak punya gigi,
Sangat unik cara kunyahnya.
Aku ucapkan selamat pagi.
Salam hangat untuk semuanya.

10. Pergi ke Bogor untuk membeli besi,
Singgah sebentar ke tukang baso.
Izinkan saya sampaikan presentasi,
Walau isinya hanya intermeso.

Baca juga: 20 Pantun Penutup Presentasi Singkat 2 Baris, Dijamin Seru dan Menjadi Nilai Plus di Mata Audiens

Kumpulan pantun pembuka presentasi

11. Es krim kemarin terasa basi,
Sudah hilang semua nutrisi.
Beri waktu saya presentasi,
Mohon dengarkan walau frustasi.

12. Ke Cirebon beli terasi,
Dilayani orang berdasi.
Sebelum saya mulai presentasi,
Mohon hadirin tahan emosi.

13. Makan es bikin batuk,
Batuknya sungguh lama.
Terlihat teman-teman sudah mengantuk,
Tenang, presentasi tidak akan lama.

14. Siang-siang pergi kondangan,
Pulangnya dapat kue ketan.
Sebelum kita masuk ke inti bahasan,
Mari kita saling berkenalan.

15. Jalan-jalan ke Mangga Dua,
Tidak lupa membeli pasta.
Selamat datang rekan-rekan semua,
Mari kita mulai presentasi dengan bahagia.

Kumpulan pantun pembuka presentasi

16. Ke Surabaya membawa koin,
Ditunggu petani sejak kemarin.
Izinkan saya tampilkan power point,
Semoga presentasi ini diterima hadirin.

17. Air tajin obati saraf,
Agar tidur terasa nyenyak.
Mohon izin dan juga maaf,
Saya presentasi tak banyak-banyak.

18. Perahu kecil berlayar ke Atlanta,
Diterjang gelombang saat berkelana.
Presentasi ini hanya sekadar data,
Semoga tetap memiliki makna.

19. Jalan-jalan membawa kolintang,
Dari kota makan soto babat.
Terima kasih telah berkenan datang,
Meski cuaca kurang bersahabat.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved