Berita Pemprov Kaltara

Pagelaran Seni Budaya Dayak dan Pekenu' di Kalimantan Utara, Upaya Merayakan Keberagaman

Sekprov Kaltara Suriansyah memberikan apresiasi dan harapan kepada seluruh peserta dan masyarakat yang hadir Pagelaran Seni Budaya Dayak dan Pekenu'

Editor: Amiruddin
HO/Pemprov Kaltara
Sekprov Kaltara, Dr H Suriansyah, M.AP mengikuti Pagelaran Budaya Dayak dan Pekenu di Lapangan Utama Desa Tengkapak, Selasa (16/7). 

TRIBUNKALTARA.COM – Suara gong menggema menandai dimulainya Pagelaran Seni Budaya Dayak dan Pekenu' Perkumpulan Keluarga Besar Tebengang Lung di Lapangan Utama Desa Tengkapak, Kabupaten Bulungan.

Acara ini dibuka oleh Sekretaris Provinsi Kalimantan Utara, Dr H. Suriansyah, M.AP.

Suriansyah memberikan apresiasi dan harapan kepada seluruh peserta dan masyarakat yang hadir.

"Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, saya mengucapkan selamat atas terlaksananya Pagelaran Seni Budaya dan Pekenu' Perkumpulan Keluarga Besar Tebengang Lung.

Saya sangat berharap acara ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sebagai upaya kita bersama dalam melestarikan budaya yang kita cintai," ungkap Sekprov Kaltara Suriansyah.

 

Suasana Pembukaan Pagelaran Seni budaya dan Pekenu atau perkumpulan keluarga besar Tebengang Lung di Desa Tengkapak, Bulungan, pada Selasa (16/7) (TribunKaltara.com / Desi Kartika)
Suasana Pembukaan Pagelaran Seni budaya dan Pekenu atau perkumpulan keluarga besar Tebengang Lung di Desa Tengkapak, Bulungan, pada Selasa (16/7) (TribunKaltara.com / Desi Kartika) (TribunKaltara.com / Desi Kartika)

Baca juga: Pemprov Kaltara dan DPRD Sepakati Ranperda RPJPD Tahun 2025-2045

Sekprov Suriansyah juga menyebutkan pentingnya merawat kekayaan budaya yang dimiliki oleh Kalimantan Utara.

"Provinsi kita ini, selain memiliki kekayaan alam yang luar biasa, juga dianugerahi keragaman budaya dari berbagai suku, termasuk Dayak Kenyah Umaq Kulit.

Keunikan budaya mulai dari tari-tarian hingga kesenian musik, jika dikelola dengan baik, dapat menjadi daya tarik wisata yang memikat," terang Sekprov Kaltara Suriansyah.

Tema pagelaran kali ini adalah "Murip Tiga, Murip Pebeke Ngan Payo Kimet" yang berarti "Hidup Sejahtera, Hidup Bersama dengan Saling Mendukung."

Sub tema yang diangkat adalah "Dengan Semangat Pagelaran Seni Budaya dan Pekenu' Keluarga Besar Tebengang Lung, Siap Berperan Serta Dalam Mewujudkan Masyarakat yang Berbudaya, Bersatu, dan Bersinergis Menuju Indonesia Hebat."

"Pekenu' bermakna temu kangen atau silaturahmi. Keluarga Besar Tebengang Lung yang tersebar di seluruh pelosok negeri dan Malaysia menggunakan momen ini untuk mempererat tali persaudaraan.

Ini bukan sekadar pagelaran seni budaya, tetapi juga ajang untuk menjaga silaturahmi agar tetap terjaga dan saling mengenal satu sama lain," kata Sekprov Kaltara Suriansyah.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Deputi Sosial Budaya IKN, Drs. Alimuddin, Bupati dan Wakil Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd., M.Si - Ingkong Ala, S.E.,M.Si, Presiden Majelis Dayak Nasional (MADN), Dr. Drs. Marthin Billa, M.M, ketua Perkumpulan Keluarga Besar Tebengang Lung, Arya Patra Marthin, SE., M.Sc, Ketua Adata Lembaga dan Paguyuban Se-Kaltara, Pimpinan Perusahaan, serta Tokoh Masyarakat.

(dkisp)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved