Sambut Penurunan Mahligai Irau Ke-7 Tana Tidung, Dishub KTT Rehab Pelabuhan Sesayap Hilir

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Jelang Pembukaan Irau ke 7 Kabupaten Tana Tidung ditandai dengan acara penurunan dan arak-arakan mahligai di Sungai Sesayap melalui Pelabuhan Sesayap Hilir yang dilaksanakan pada Senin (19/8/2024).

Mendekati waktu penurunan mahligai ini Dinas Perhubungan ( Dishub ) Tana Tidung sudah merenovasi Pelabuhan Sesayap Hilir yang menjadi tempat diturunkannya mahligai.

Hal ini diungkap Arief Prasetiawan Kepala Dinas Perhubungan Tana Tidung kepada TribunKaltara.com saat ditemui di Kantornya, Selasa (13/8/2024).

"Untuk persiapan penurunan mahligai tanggal 19 Agustus 2024, kami dari Dishub Sudah melaksanakan renovasi Pelabuhan Sesayap Hilir," ungkap Arief.

Baca juga: Grup Band Jamrud Bakal Hadir, Meramaikan Penutupan Irau ke-7 Tana Tidung Kalimantan Utara

Meskipun perbaikan yang lakukan belum untuk penggunaan permanen, namun masih layak digunakan untuk kegiatan Irau ke 7 Kabupaten Tana Tidung.

"Memang belum permanen tapi saya rasa sudah cukup layak digunakan untuk kegiatan penurunan mahligai itu," ucapnya.

Perbaikan yang dilakukan dengan merehab beberapa bagian di Pelabuhan Sesayap Hilir.
 
"Beberapa ada penambahan tiang, merapikan lantai dan tempat turunnya penumpang," paparnya.

Ia berharap dengan perbaikan ini, prosesi penurunan mahligai di Pelabuhan Sesayap Hilir dapat berjalan lancar.

"Jadi harapannya sih pada saat nanti penurunan mahligai bisa bebas kendala lah dengan kondisi pelabuhan Sesayap Hilir," harapnya.

Ia mengungkap Pelabuhan Sesayap Hilir tidak hanya dijadikan tempat penurunan mahligai, tapi juga tempat start lomba perahu dan ketinting Bupati Race.

"Kita tahu juga di pelabuhan Sesayap itu kan ada venue lomba balap ketinting jadi semoga peserta kita bisa lebih nyaman lah ikut perlombaan itu," ungkapnya.

Ia juga menyampaikan perbaikan tidak hanya dilakukan di Pelabuhan Sesayap Hilir, tapi juga Pelabuhan Keramat Tideng Pale turut dibenah.

"Kalau untuk Pelabuhan Keramat juga kita sedang berbenah di situ untuk merehab seperti pengecatan," ujarnya.

Rehab di Pelabuban Keramat dilakukan dengan menggambar mural dinding dan membuat huruf 3D yang dapat menambah estetika Pelabuhan Keramat Tideng Pale.

Baca juga: Digelar Selama Sebulan, Dishub KTT Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Cegah Kemacetan Selama Irau Ke 7

"Kami juga ada membuat mural di Pelabuhan Keramat itu, mungkin nanti juga kami buat huruf 3D yang terbuat dari akrilik jadi agak nyala kalau malam jadi bisa kelihatan ikoniknya di situ," tutupnya.

(*)

Penulis : Rismayanti