Berita Malinau Terkini

Agar Capaian Tingkat Kecamatan dan Desa Terukur, Bappeda Tawarkan Konsep Pilar Pembangunan Malinau

Capaian program pembangunan Kabupaten Malinau ditawarkan untuk menjadi bagian dari pilar pembangunan daerah pada tahun 2025 mendatang.

Penulis: Mohamad Supri | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / MOHAMMAD SUPRI
Kepala Badan Perencanaan Daerah, Penelitian dan Pembangunan atau Bappeda Litbang Malinau, Agustinus (TRIBUNKALTARA.COM / MOHAMMAD SUPRI) 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Capaian program pembangunan Kabupaten Malinau ditawarkan untuk menjadi bagian dari Pilar Pembangunan Malinau pada tahun 2025 mendatang 

Konsep Pilar Pembangunan Malinau ditawarkan agar capaian lebih terukur dan memiliki indeks capaian yang dapat dihitung berdasarkan skala yang lebih jelas.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Litbang Malinau, Agustinus menyampaikan pemerintah memerlukan indeks capaian untuk keberlanjutan 5 program inovasi daerah.

Konsep 5 program inovasi ini ditawarkan sebagai pilar pembangunan agar capaian program pembangunan dapat terukur.

Baca juga: Fenomena Kotak Kosong Berdampak ke Partisipasi Pemilih, KPU Malinau Disaran Intens Sosialisasi

"Kami tawarkan agar program inovasi ini menjadi 5 Pilar Pembangunan Malinau. Agar indeks capaian bisa terukur, itu salah satu yang akan kita tawarkan," ungkapnya.

Capaian program 5 inovasi daerah mulai dari RT Bersih, Desa Sarjana, Milenial Mandiri, Wajib Belajar Malinau Maju dan Rasda Plus akan diterjemahkan dalam beberapa dimensi.

Mulai dari ekonomi, pendidikan, kesehatan hingga beberapa capaian strategis di masa mendatang 

Konsep 5 Pilar pembangunan tersebut ditawarkan agar ada indikator capaian sebagai sarana mengukur progres di tiap kecamatan hingga desa.

"Seperti tentang SDM ada dua tadi, wajib belajar Malinau maju dan desa sarjana contohnya, ekonomi ada Rasda plus. Karena kita mau mengukurnya. Jadi keberhasilan program itu diukur dari apa saja supaya lebih jelas," katanya.

Berbeda pada periode 2021-2024, indikator capaian ke 5 program inovasi belum dapat diukur secara jelas.

Baca juga: Sepak Bola jadi Cabor Unggulan, Wabup Malinau Bakal Tambah Kategori Turnamen Pelajar di Piala Bupati

Ke depan, program inovasi ditawarkan agar masuk dalam prioritas pembangunan dengan capaian progres yang lebih terukur.

(*)

Penulis : Mohammad Supri

 

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved