Timnas Indonesia

Laga Indonesia vs Australia, Misi Balas Dendam Garuda: Haram Australia Selebrasi di Kandang Kita!

Laga Indonesia vs Australia, misi balas dendam Tim Garuda, Erick Thohir menyatakan haram Australia selebrasi di kandang kita! Makanya harus menang.

Editor: Sumarsono
grafis/Tribunnews.com
Laga Indonesia vs Australia, misi balas dendam Tim Garuda, Erick Thohir menyatakan haram Australia selebrasi di kandang kita! Makanya harus menang. 

Seperti diketahui, Justin Hubner dipastikan sudah terbebas dari sanksi setelah sempat absen membela Timnas Indonesia

Pemain Wolverhampton Wanderers itu sebelumnya absen membela Indonesia dalam laga perdana Grup C melawan Arab Saudi. 

Dalam laga yang berakhir 1-1 itu, Justin Hubner dipastikan tak bisa bermain. 

Hal ini karena pemain berusia 20 tahun tersebut terkena akumulasi dua kartu kuning di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Dia mendapatkan kartu kuning dalam laga melawan Vietnam dan Filipina pada putaran kedua lalu. 

Untuk itu, Justin Hubner tak bisa bermain melawan tim berjulukan The Green Falcon tersebut.

Namun, dalam laga kedua putaran ketiga, pemain keturunan Belanda-Indonesia tersebut dipastikan tersedia untuk tim. 

Baca juga: Alasan Mancini, Arab Saudi Ditahan Timnas Indonesia, Eks Pelatih Inter Milan Bicara Biang Kerok

Dalam laga ini, Justin Hubner seharusnya bisa dimainkan melawan Australia. Akan tetapi, dia akan tetap melihat kondisinya dalam keadaan siap atau tidak.

 "Untuk Justin Hubner tergantung kondisinya, mungkin akan berbeda Justin akan bermain atau tidak," ujar Shin Tae-yong.

Sementara itu, Hubner memang memiliki catatan bagus di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong. Dalam empat laga terakhir di putaran kedua lalu, mantan pemain Cerezo Osaka itu bahkan selalu mendapatkan menit bermain dan selalu bermain merumput selama 90 menit.

Walaupun demikian, untuk laga melawan Australia, Shin tak bisa menjanjikan bahwa Hubner bakal langsung dimainkan. 

Terlepas dari Justin Hubner dimainkan atau tidak saat melawan Socceroos, pelatih berusia 53 tahun itu hanya memastikan bahwa Timnas Indonesia akan menampilkan permainan terbaik.

Teror suporter 

Bek Australia, Alessandro Circati buka suara soal teror suporter tuan rumah saat timnya bertandang ke markas Timnas Indonesia

PSSI sudah mengumumkan bahwa seluruh tiket yang dijual ke publik sudah ludes. 

Kurang lebih ada 65000 penonton di Stadion Gelora Bung Karno bakal jadi pemain kedua belas bagi Timnas Indonesia.

Suporter bakal memberikan teror sepanjang pertandingan untuk para pemain Australia. Alessandro Circati angkat bicara soal potensi teror untuk timnya saat bertandang ke markas Timnas Indonesia.

Bek 20 tahun tersebut mengaku tidak gentar sama sekali dengan atmosfer Stadion Utama Gelora Bung Karno. 

Baca juga: Jelang Laga Timnas Indonesia vs Australia, Shin Tae-yong Minta Suporter Garuda Penuhi Stadion GBK

Dirinya sesumbar bahwa teror suporter tidak akan mempengaruhi sama sekali kualitas permainan timnya.

Bek AC Parma tersebut justru mengaku teror suporter tuan rumah bakal jadi membuat Socceroos makin bersemangat. 

"Saya pikir lingkungan yang tidak bersahabat ini seharusnya hanya membakar semangat Anda," ujar Circati dari Socceroos.

"Saya tidak menganggapnya itu kurang nyaman. Saya pikir itu seharusnya menjadi energi untuk menyalakan api semangat anda, Itu seharusnya membuat Anda terus melaju, Itu memompa semangat saya, Membuat saya semakin ingin menang," katanya.

"Untuk melawan semua penggemar yang mungkin menentang anda, hanya untuk membuktikan bahwa mereka salah dan untuk benar-benar menunjukkan kepada mereka, Bahwa 70.000 orang tidak membuat perbedaan pada cara saya bermain," katanya. (Tribunnews/Abdul Majid/Bolasport)

Baca berita Tribun Kaltara terkini di Google News

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved