Cetak Gol Lawan Yaman, Jens Raven Belum Dilirik Shin Tae-yong: Terlalu Mentah untuk Timnas Senior

TRIBUNKALTARA.COM – Cetak gol saat lawan Yaman, dan mengantarkan Timnas U-20 Indonesia lolos ke Piala Asia U-20 2025, Jens Raven ternyata belum mampu menarik perhatian Shin Tae-yong.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menilai kemampuan striker Timnas U-20, Jens Raven masih terlalu mentah untuk masuk Timnas Indonesia senior.

"Segitu saja sangat kurang, masih dibutuhkan power lebih, dan daya berjuang kalau segitu saja tidak akan pas untuk di Timnas Indonesia senior," kata pelatih asal Korea Selatan ini.

Tadi malam, Shin Tae-yong menyaksikan permainan Jens Raven pada laga terakhir Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 melawan Yaman yang berakhir imbang 1-1 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta.

Pemain penyerang Timnas U-20 Indonesia, Jens Raven mencetak gol untuk Indonesia yang membuatnya menorehkan tiga gol dari tiga laga babak Kualifikasi Piala Asia U-20 ini.

Striker 18 tahun itu menjadi buah bibir setelah empat golnya  mengantarkan Timnas U-19 menjuarai Piala AFF U-19 2024 di Surabaya, Juli 2024 lalu.

Baca juga: Prediksi Line Up Timnas U20 Indonesia vs Yaman Malam Ini: Adu Formasi 3-4-3, Jens Raven Juru Serang

Namun, catatan gol Jens Raven itu belum meyakinkan Shin Tae-yong untuk memasukkan pemain itu bersanding dengan Ramadhan Sananta, Dimas Drajad, Rafael Struick dalam Timnas Indonesia senior.

Ketika disinggung bagaimana potensi Jens Raven menuju tim senior, pelatih Timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri mengatakan akan membiarkan sang pemain matang selama dalam Timnas Indonesia U-20 dulu.

"Biarkan buah itu matang di pohonnya dulu," kata Indra Sjafri.

"Saya pikir, saya dan coach Shin Tae-yong akan selalu diskusi tentang bagaimana Timnas Indonesia U-20 dan pemain-pemainnya apakah ada yang bsai direkrut ke U-23 atau senior," lanjutnya.

Lolos ke Piala Dunia U-20 di China

Timnas U-20 Indonesia lolos ke babak final Piala Asia U-20 2024 di China.

Lolosnya tim Garuda Nusantara ini atas hasil imbang 1-1 melawan Yaman di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Minggu (29/9/2024).

Gol semata wayang Garuda Nusantara dicetak oleh Jens Raven.

Baca juga: Daftar Pemain Timnas U20 di Kualifikasi Piala Asia U20, Pilar Persis Solo dan PSIS Semarang Dicoret

Di babak pertama, Indonesia masih kesulitan menembus pertahanan Yaman.

Bola lebih banyak bergulir dan mentah di lapangan tengah.

Indonesia mencoba melakukan tendangan jarak jauh di menit ke-15 untuk mencetak gol. Sayang, bola sepakan Figo Denis masih jauh dari sasaran.

Ancaman lagi dilakukan Indonesia pada menit ke-18 melalui tendangan bebas Dony Tri Pamungkas. Tapi, bola bisa dimentahkan kiper Yaman.

Peluang lagi didapat Indonesia pada menit ke-27 melalui tendangan bebas yang dilepaskan Toni Firmansyah. Tapi, bola mampu ditepis kiper Yaman.

Gol tercipta di akhir babak pertama. Tembakan kaki kanan Jens Raven tercipta di menit ke-45+1. Sepakan bola Jens sempat membentur tiang sebelum masuk ke gawang Yaman.

Baca juga: Inilah 14 Pemain Timnas Indonesia Melakukan Umrah jelang Lawan Arab Saudi: Sudah Izin Shin Tae-yong

Babak pertama belum usai, Yaman menyamakan kedudukan.

Timnas U20 Yaman menyamakan kedudukan lewat tendangan Abdulrahman Al Khadher di menit 45+3.  

Abdulrahman menemukan ruang tembak setelah tak mendapatkan blok berarti dari pemain-pemain timnas U20 Indonesia.

Di babak kedua, jual beli serangan antar dua keseblasan terus terjadi. Bahkan, pelatih Indonesia Indra Sjafri memasukkan tiga pemain untuk menambah gaya gedor Garuda Muda.

Ketiga pemain yakni Riski Afrisal, Arlyansyah, dan Sulthan Zaky menggantikan Mufli Hidayat, Muhammad Ragil, serta Figo Dennis.

Baca juga: Timnas Indonesia jadi Bulan-bulanan di Tournoi Maurice Revello, Reaksi Indra Sjafri dan Jens Raven

Laga tetap berlangsung sengit. Adel Abbas menjadi pemain Yaman yang paling berbahaya dan kembali mendapat peluang.

Di sisi lain, kehadiran trio muka anyar gagal memberi perubahan berarti bagi permainan Garuda Muda. Indonesia kesulitan menghasilkan peluang emas.

Dengan fisik semakin terkuras, Indonesia bisa meredam Yaman yang masih mencoba mencuri kemenangan. Skor imbang pun bertahan hingga pertandingan selesai.  (ANTARA)