Derap Nusantara

Kronologi Satgas Operasi Damai Cartenz Tangkap 2 KKB Papua, Ini Penjelasan Brigjen Faizal Ramadhani

Brigjen Faizal Ramadhani jelaskan kronologi Satgas Operasi Damai Cartenz tangkap anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.

Editor: Amiruddin
Kolase TribunKaltara.com/Instagram @damaicartenzpapua
Brigjen Faizal Ramadhani jelaskan kronologi Satgas Operasi Damai Cartenz tangkap anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua. 

TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini kronologi Satgas Operasi Damai Cartenz tangkap dua anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.

Kali ini Kepala Satgas Operasi Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani yang beri penjelasan soal penangkapan terhadap anggota KKB Papua.

Penangkapan terhadap anggota KKB Papua dilakukan personel Satgas Operasi Damai Cartenz bersama Polres Puncak Jaya.

Kata Kepala Satgas Operasi Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani, penangkapan terhadap anggota KKB Papua terjadi pada Sabtu (5/10/2024).

Anggota KKB Papua itu ditangkap di jalan Trans Wamena-Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Kampung Lumbuk, Distrik Tingginambut.

 

 

Brigjen Faizal Ramadhani jelaskan kronologi Satgas Operasi Damai Cartenz tangkap anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.
Brigjen Faizal Ramadhani jelaskan kronologi Satgas Operasi Damai Cartenz tangkap anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua. (Kolase TribunKaltara.com/Instagram @damaicartenzpapua)

 

Baca juga: Ingat Pilot Susi Air Disandera KKB Papua? Kini Bebas, Kata Kasatgas Damai Cartenz Brigjen Faizal

Saat itu, ada dua anggota KKB Papua yang ditangkap oleh Satgas Operasi Damai Cartenz bersama personel Polres Puncak Jaya.

Kini dua anggota KKB Papua yang ditangkap oleh Satgas Operasi Damai Cartenz bersama personel Polres Puncak Jaya, sudah ditahan di Mapolres Puncak Jaya.

Mengutip ANTARA pada Selasa 2 Oktober 2024 dua anggota KKB Papua yang ditangkap oleh Satgas Operasi Damai Cartenz bersama personel Polres Puncak Jaya yaitu Alison Wonda alias Kumara dan Yotenus Wonda alias Maleki.

Keduanya ditangkap saat melintasi kawasan Tingginambut dan Kalome, kata Brigjen Pol Faizal Ramadhani seraya menambahkan, keduanya diduga terlibat dalam sejumlah aksi kriminal, diantaranya penembakan terhadap aparat TNI di Puncak Jaya pada Maret lalu.

Saat ditangkap, diamankan barang bukti berupa tiga handphone, dua tas, satu noken, serta tiga unit motor, kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Ramadhani

Brigjen Pol Faizal Ramadhani yang juga menjabat Wakapolda Papua mengatakan, Yotenus Wonda alias Maleki terlibat dalam penembakan tanggal 17 Maret lalu yang menewaskan Sertu Mar Ismunandar dan melukai Serka Salim Lestluhu di samping Puskesmas Mulia, Kampung Kulirik.

D ihadapan penyidik, Yotenus Wonda alias Maleki mengakui bila dirinya turut serta merencanakan aksi penyerangan bersama beberapa anggota KKB diantaranya Ternus Enumbi dan Alison Wonda.

Dalam aksinya, pelaku menggunakan senjata laras panjang jenis SS1 dan merampas dua senjata api laras pendek milik korban, serta terlibat dalam percobaan pembunuhan terhadap Aan pada tanggal 31 Mei lalu, dan penembakan terhadap Serma Anumerta Jefri E. May pada tanggal 15 Agustus di Sport Center, Kampung Pagaleme.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved