Capai Target 83,65 Persen Pendapatan Pajak Kendaraan Bermotor, UPTD Bapenda Tana Tidung Harap ini

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Badan Pendapatan Daerah ( Bapenda ) Tana Tidung target pendapatan daerah melalui pajak kendaraan bermotor di Tahun 2024 sebesar Rp 1,6 miliar.

Hal ini diungkap Kepala UPTD Bapenda Kelas A Tana Tidung kepada TribunKaltara.com Dwi Pramono saat ditemui di kantornya, Jum'at (18/10/2024).

"Peningkatan pendapatan daerah itu kita dapatkan dari pajak-pajak yang menjadi kewenangan kita saat ini seperti pajak kendaraan bermotor yang kita ditargetkan sebesar Rp 1,6 miliar di Tahun 2024," ungkap Dwi Pramono.

Ia menyampaikan pada triwulan ketiga UPTD Bapenda Tana Tidung mendapat pendapatan dari pajak bermotor mencapai 83,65 persen dari total target Rp 1,6 miliar.

Baca juga: Perangkat Desa di Nunukan Bayar Pajak Dana Desa, Bupati Asmin Laura Beri Atensi: Tanggung Jawab

"Alhamdulillah di semester tiga terhitung per 30 September kemarinn kita sudah mendapatkan hasil sebesar 83,65 persen Ini bila dirupiahkan nilainya sekitar Rp 1.338.458.000," ujarnya.

Sedangkan UPTD Bapenda Kelas A Tana Tidung ditargetkan untuk pendapatan hingga triwulan ketiga sebesar 75 persen dari target tahunan.

Hal ini menunjukkan pada triwulan ketiga UPTD Bapenda Kelas A Tana Tidung telah melebihi target awal.

"Sedangkan target kita untuk triwulan ketiga itu hanya 75 persen dari target di Tahun 2024 ini artinya capaian kita melebihi target per triwulan ketiga," paparnya.

Ia yakin UPTD Bapenda Kelas A Tana Tidung dapat menyelesaikan target yang diberikan untuk Tahun 2024.

"Kalau kita berdasarkan dari target awal tahun yang sebesar Rp 1,6 miliar Insya Allah kita yakin sampai akhir tahun bisa melebihi pendapatan kita," yakinnya.

Namun UPTD Bapenda Kelas A Tana kembali diberi target perubahan dengan peningkatan capaian 25 persen sehingga dari target awal Rp 1,6 miliar naik menjadi Rp 2 miliar.

"Tapi saat ini kita ditargetkan baru lagi namanya target perubahan jadi ada peningkatan dari target awal, target perubahan tersebut meningkat 25 persen dari awalnya Rp 1,6 miliar menjadi Rp 2 miliar," imbuhnya.

Ia menyebutkan hingga 30 September 2024 jumlah kendaraan roda dua dengan plat hitam yang sudah membayar pajak sebanyak 1.199 kendaraan sedangkan untuk kendaraan roda dua berplat merah sebanyak 97 kendaraan.

"Untuk tahun ini sampai 30 September 2024 sudah ada 1.199 kendaraan bermotor roda dua yang melakukan pembayaran PKB itu untuk yang berpelat hitam kalau untuk plat merah sebanyak 97 kendaraan," ucapnya.

Namun belum dapat dipastikan berapa jumlah pengendara yang belum membayar pajak kendaraan bermotornya karena harus dipilah melalui sistem.

Baca juga: Bapenda Kalimantan Utara Terus Berupaya Bangun Kesadaran Masyarakat Taat Pajak